Koleksi Motif Tenun Ikat Betawi Jawa Farah Button Sangat Elegan

20 November 2023 01:00

GenPI.co - Farah Button mengukuhkan eksistensinya di industri fashion dengan meluncurkan delapan outfit ready to wear pada fashion show Spotlight Culture: Then And Now di Pos Bloc Pasar Baru Jakarta, Sabtu (18/11).

Tema yang diangkat untuk koleksi berbahan wastra alias kain tradisional itu ialah Bangsawan Kampung.

Sutardi, desainer Farah Button, mengatakan tema itu dipilih dengan tujuan mengangkat wastra dari daerah agar bisa menjadi outfit eksklusif dan elegan.

BACA JUGA:  Jakarta Fashion Week 2024 Dapat Angin Segar dari Perusahaan Interior

“Tema ini juga bisa menggambarkan yang bikin bahan ibu-ibu di perkampungan dan yang memakainya para pejabat,” ujar Sutardi.

Dia mengaku mendapatkan inspirasi dari daerah asalnya, Betawi, dan Jawa. Sutardi menyebut kreasinya sebagai motif puncak junjung.

BACA JUGA:  50 Anak Disabilitas LDAC Ikut Lomba Fashion Show HUT Pontianak

Menurut Sutardi, Betawi memiliki motif pucuk rebung, sedangkan Jawa mempunyai junjung drajat. 

“Ini belum pernah ada dalam bentuk tenun dan pengerjaannya memiliki tingkat kesulitan yang luar biasa,” ucap Sutardi.

BACA JUGA:  3 Fashion Item yang Bisa Membuat Kamu Tampak Ramping

Dia mengaku membutuhkan waktu dua bulan untuk membuat bahan sepanjang seratus meter.

Sutardi harus sering turun tangan langsung dalam pembuatan pola dan menjahit karena ingin memastikan setiap detail karyanya.

Bagi Farah Button, pengaplikasian wastra dalam koleksinya kali ini merupakan yang kedua.

Sebelumnya, brand asal Yogyakarta itu memulainya pada Jogja Fashion Week 2023. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co