GenPI.co - Dokter Spesialis Anak Konsultan Emergensi dan Rawat Intensif Anak dr Tartila membagikan tips penanganan luka bakar pada anak supaya tidak semakin parah.
Tarlita mengatakan ketika anak mengalami luka bakar, maka langkah pertama yang bisa dilakukan orang tua yakni dengan mengamankannya dari sumber api atau paparan api.
Selanjutnya membersihkannya dari benda-benda yang menempel di sekitar luka. Baru kemudian mengaliri luka bakar memakai air.
“Aliri air pada luka bakar dengan durasi waktu sekitar 20 menit. Ini bertujuan untuk mencegah kerusakan yang lebih parah,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (12/12).
Tarlita menekankan ketika area luka bakarnya luas, dalam, atau terkena bagian vital, maka sebaiknya langsung segera dibawa ke rumah sakit.
Orang tua juga harus mengusahakan agar luka bakar tersebut tetap mengalirinya memakai air untuk meredakan suhu panas.
Dia menjelaskan luka bakar ini ada beberapa tingkatannya. Pertama yakni superfisial, yang merupakan luka bakar hanya di lapisan teratas kulit.
Luka bakar superfisial ini memiliki ciri-ciri berupa kemerahan dan ada rasa nyeri. Sedangkan tingkat kedua yakni luka bakar yang lebih dalam atau turun ke lapisan bawah.
Tarlita mengatakan luka bakar tingkat kedua ini memiliki ciri adanya gelembung seperti lepuhan berisi cairan.
Sedangkan untuk luka bakar ketiga, lebih dalam lagi yang bisa menimbulkan peradangan hebat dan meninggalkan bekas.
“Luka bakar tingkat ketiga ini untuk proses penyembuhannya membutuhkan waktu yang cukup lama,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News