Panembahan Reso: Antara Penghayatan Makna & Kesaksian WS Rendra

05 November 2019 23:10

GenPI.co - Anda yang ingin menyaksikan drama berkualitas jangan sampai melewatkan pertunjukan bertajuk Panembahan Reso di Ciputra Artpreneur, Jakarta, 25-26 Januari 2020.

Ada banyak alasan Panembahan Reso sangat layak untuk disaksikan. Salah satunya adalah drama itu merupakan mahakarya WS Rendra.

BACA JUGA: Auri Jaya: Panembahan Reso Relevan Dengan Masa Sekarang

Selain itu, Panembahan Reso dibintangi banyak pemain dengan kualitas jempolan. Di antaranya adalah Sha Ine Febriyanti dan Whani Darmawan.

Meski durasi dipotong menjadi tiga jam dibandingkan pementasan perdana pada 1986, jalan cerita Panembahan Reso tidak akan berkurang.

"Ini adalah karya yang perannya penghayatan makna. Dipotong menjadi tiga jam tetap tidak menghilangkan makna yang ada," kata Produser Panembahan Reso Auri Jaya dalam konferensi pers di Ciputra Artpreneur, Selasa (5/11).

Direktur utama GenPI.Co dan JPNN.Com itu menambahkan, Panembahan Reso masih relevan dengan situasi saat ini.

"Panembahan Reso adalah kesaksian dari WS Rendra yang seniman ketika dalam posisi yang tidak diuntungkan secara politik," ujar Auri.

Sementara itu, Ine Febriyanti yang mendapat peran sebagai Ratu Dara mengaku berjuang keras untuk mempersiapkan diri agar bisa tampil maksimal.

BACA JUGA: Panembahan Reso, Ine Febriyanti: Ratu Dara Bengis Minta Ampun

Meski demikian, dia mengaku mendapat tantangan besar untuk memerankan Ratu Dara yang sangat kejam.

“Gila karakternya ngeri banget. Ambisius, takhta, dan segala macam. Nafsunya dominan. Beda banget sama saya," kata Ine. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co