Kangen dengan Si Dia yang Telah Pergi? Usir dengan Jurus ini

GenPI.co - Banyak faktor yang membuat seseorang begitu  merindukan pasangannya. Bisa karena orang yang dicintai itu baru saja meninggal dunia atau keduanya memutuskan jalan sendiri sendiri.

Beberapa orang mampu move on dengan mudah. Mereka kemudian melanjutkan hidup dan menemukan cinta yang baru.

Sementara yang lain memerlukan waktu yang lama memulihkan diri. Melewati malam-malam tak penuh tangis dan tak menghiraukan fajar yang menyingsing adalah harapan-harapan baru. 

Lantas bagaimana cara untuk meminimalisir rasa rindu pada si dia yang membuncah di dada? Mungkin kamu bisa pakai jurus ini, Mudah-mudahan ampuh.

BACA JUGA: Selera Humor yang Baik, Salah Satu Kunci Hubungan yang Bahagia

Melakukan  kesibukan baru

Rasa rindu akan tersingkir jika kamu mempunyai kesibukan yang menyita waktu. Kamu  akan terfokus untuk melakukan apa yang sedang dikerjakan dan tidak memberikan peluang untuk rasa rindu itu hadir di hidupmu.

Walaupun kesibukan hanya sesaat mengalihkan rasa rindu itu. Namun setidaknya ada waktu kamu tidak terus-menerus bermuram dirja memikirkan si dia yang mungkin tidak akan pernah kembali.

Harus menerima kenyataan

Bicara memang mudah, namun praktik adalah hal lain. Menerima kenyataan bahwa si dia tidak akan kembali lagi harus dilakukan, kalau ingin move on dan melanjutkan hidup.

Selain itu, apa gunanya menangisi kekasih yang pergi, terlebih jika dirinya berpaling darimu karena hal lain? Rindu yang tak perlu itu harus segera disingkirkan karena ada warna-warni kehidupan di balik ambang pintu.

BACA JUGA: 

Simpan semua barang yang mengingatkan dia

Memori manusia akan terpacu oleh benda-benda yang bisa diindrai. Nah, untuk meminimalisir rindu akan si dia, sebaiknya singkirkan barang-barang dan segala hal lainnya yang bisa memicu dirimu mengenangnya.

Menyingkirkan hal tersebut termasuk menghapus pertemanan dari media sosial, Dengan begitu kamu tak perlu lagi mengintip-intip berada media sosialnya lalu melalui malam dengan mata sembab lantaran melihat fotonya berpose mesra dengan orang lain.

Ayo move on! (*)