Raup Cuan dari YouTube, Pemula Wajib Perhatikan Kiat Ini

12 Januari 2020 23:47

GenPI.co - Bukan rahasia umum jika konten video vlog (vlogg) di akun YouTube telah sukses membawa sebagian orang ke puncak popularitas. 

Kini, siapapun bisa menjadi vlogger dan menjadikan media sebagai lahan untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah. 

Bahkan, pendapatan Youtuber sekelas Atta Halilintar pun telah menyentuh angka miliaran per bulan. Mau seperti Atta?

Dijelaskan Haidar Ali, seorang konten kreator sekaligus tim digital YouTube ‘The Hermansyah A6’, langkah pertama yang harus dimiliki adalah alat perekam. 

Untuk orang yang baru memulai nge-vlog, ia menyarankan untuk menggunakan kamera handphone, jika belum ada kamera pro. 

Lalu, bisa memulai dengan konten apapun yang sesuai dengan minat dan diedit sendiri dengan aplikasi HP.

“Kontennya bisa dari manapun. Kaya modal jalan-jalan aja sih. Misal temen ada jalan-jalan, terus saya videoin, saya numpang ngedit di laptop temen. Kaya gitu aja dulu,” ujar Haidar kepada GenPI.co di bilangan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (10/1).

Selain piranti rekam, hal kedua yang perlu diperhatikan adalah teknik dasar kamera. 

Bagaimana merekam dengan angle yang stabil dan menarik. Berikutnya penting untuk belajar dan mengetahui search engine YouTube yang mengatur tentang keyword, judul hingga deskripsi video.

“Jadi itu sangat penting karena ngaruh ke uploadan kita seberapa banyak yang nonton. Kita harus perhatikan sesuai dengan ketentuan YouTube,” lanjutnya.

Ketentuan lain yang harus diperhatikan saat mengedit adalah tentang hak cipta lagu dan video. 

Menggunakan lagu orang itu bisa bahaya, sebab ada dampak buruk yang diterima. 

BACA JUGA : Bersihkan Konten Negatif, CEO YouTube Beri 4 Peringatan Ini

Pertama Youtuber tak bisa mendapatkan adsence atau iklan. Kedua jika sudah terlalu sering, akun tersebut akan bisa dilenyapkan oleh pihak YouTube.

“Kalo pingin pakai video orang, kita harus ijin sama orangnya dan harus cantumin sumbernya.  Jangan maksa,” imbuhnya.

Terkait jenis konten yang paling laku, secara spesifik Haidar tak bisa menyebutkan. 

BACA JUGA : Wow, Penghasilan Atta Halilintar dari Youtube Sebulan Rp 23 M

Pasalnya, kini algoritma YouTube tak bisa ditebak dan cenderung berubah-ubah. Bahkan, kata Haidar, CEO Youtube tak akan tahu tren apa yang akan muncul. Sebaiknya tetap berpegang pada idealisme berkarya.

“Jadi ada youtuber yang gak ngikutin trend, tapi tetep idealis dengan karya mereka walaupun viewesnya gak banyak. Tapi mereka bisa mendapatkan uang yang sama seperti yang viewsnya yang banyak,” pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co