Saat Istri Marah, Suami Harus Sabar dan Memaafkan

29 Januari 2020 14:43

GenPI.co - Marah adalah emosi normal yang bisa dirasakan siapapun. Nah, saat istri marah, suami harus sabar dan memaafkan. 

Suami jangan sampai tersuut emosi. Jangan sampai yang tadinya marah kecil jadi marah besar.

Berikut ini hal yang harus dilakukan para suami ketika mendapati istrinya marah.

BACA JUGA: Para Istri, Air Mawar Bisa Bikin Suami Melongo

1. Memaafkan

Setiap manusia pastinya memiliki kelebihan dan kekurangan. Jadi sebagai suami harus memiliki hati yang lapang. Maafkan kekurangan istri, termasuk saat dia marah.
Gali terus kelebihan istri, Insya Allah  suami tidak menimpali kemarahan istri dengan emosi.

2. Sabar

Saat istri marah, hendaknya suami berusaha sabar dengan diam. Jangan diladeni dulu. Biarkan istri mengeluarkan uneg-unegnya. Mungkin dia hanya lelah.

BACA JUGA: Jeruk Nipis dan Garam di Pagi hari, Suami Jadi Makin Sayang Istri

Sambil dengarkan ‘celotehan’ istri, ingat-ingat lagi jasa istri. Misalnya sudah masakin suami, mengurus anak-anak, membersihkan rumah, bahkan ada pula yang juga turut membantu kondisi finansial keluarga.

3. Adil

Ini yang jarang diketahui para suami bahwa mendengarkan istri saat dia marah adalah sama saja menunaikan hak istri. Setiap orang punya hak untuk didengarkan keluh kesahnya oleh pasangan.

Mampu bersikap tenang dan mendengarkan kemarahan istri bukanlah kelemahan. 

Justru hal tersebut menunjukkan kekuatan karakter suami yang tidak mudah tersulut emosi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co