Menghadapi Suami yang Ternyata Seorang Gay, Istri Sebaiknya...

05 Februari 2020 17:17

GenPI.co - Menghadapi suami yang memiliki orientasi seks memang menyakitkan. Ditambah kamu baru tahu dan menyadarinya setelah berumah tangga. 

Rasa sakit dan merasa dibohongi pun menjadi trauma yang berkepanjangan dalam pikiranmu. Ketahuilah, bahwa orientasi seksual seseorang tidak bisa dipaksakan.

Biasanya kehidupan homoseksual atau biseksual khususnya di Indonesia yang masih tabu dengan hal seperti itu, lebih banyak menutupi penyimpangan tersebut dan menyimpan rapat-rapat demi sebuah tuntutan kehidupan sosial.

Kasus suami gay atau orientasi seksual dengan menyukai sesama pria, dimulai dari tanda-tanda penolakan dan menurunnya intensitas hubungan seks.

Apa yang harus kamu lakukan sebagai istri jika ternyata suami mu seorang gay?

1. Terima kenyataan

Memang menyakitkan dan bagai tersambar petir, ketika suami mengakui bahwa dirinya seorang Gay.

Terima kenyataan dan mencoba menenangkan diri sejenak. Jika kamu tetap mempertahankan, kamu akan lebih merasa sakit. Dan kamu akan menyiksa suami ketika harus menutupi indentitas bahwa dirinya seorang gay. 

Pikirakan mau dibawa ke mana hubungan pernikahan ke depannya.

BACA JUGA : 4 Tren Gaya Pernikahan di Tahun 2020, Keren Habis

2. Putuskan kelanjutan hubungan pernikahaanmu

Setelah dapat menerima kenyataan yang cukup pahit, Anda bisa dan berhak mengambil keputusan pernikahan ke depannya. Apakah kamu mau bercerai atau menerima suami meskipun orientasi seksualnya gay?

Keputusan yang kamu ambil nantinya tidak ada yang benar atau salah. Karena setiap keputusan yang kamu ambil, akan terasa benar atau salah tergantung respons Anda saat menjalaninya.

Untuk mengambil keputusan, kamu boleh berkonsultasi ke konselor pernikahan untuk mendapatkan saran atau opini yang lebih bijak mengenai masalah pernikahan ini. Jangan lupa katakan pada suami mengenai keputusan yang kamu ambil.

BACA JUGA : Waspada, 4 Tanda Pernikahan Tidak Bahagia

3. Cek atau tes penyakit kelamin 

Setelah memutuskan langkah apa yang kamu ambil setelah mengetahui bahwa suami gay, kamu bisa memeriksa kondisi kesehatan kelamin kamu. 

Pasalnya, saat pasangan selingkuh, kamu berisiko tertular penyakit kelamin. Terlebih lagi seks antara lelaki berisiko tinggi akan penyakit menular seksual, terutama saat dilakukan tanpa pengaman.

Dengan pemeriksaan dan pencegahan dini, kamu dapat mengetahui apakah kamu tertular penyakit seksual atau tidak dan dapat menanganinya sebelum terjadi komplikasi yang tidak diinginkan.

4. Mencoba berdiskusi bersama untuk memberitahu ke anak

Setelah bisa menyelesaikan kegalauan akan status pernikahan dan berkonsultasi dengan konselor pernikahan, kini kamu bisa mencoba memberitahukan ke anak-anak. 

Cepat atau lambat mereka harus tahu apa yang terjadi di antara kedua orangtua. Suami kamu sebisa mungkin harus bisa mengatakan yang sejujurnya.

Karena bagaimanapun juga, keputusan yang kamu berdua ambil akan berdampak pada anak-anak kamu. Mereka perlu tahu apa yang sedang terjadi di keluarga. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co