GenPI.co - Banyak orang memiliki kebiasaan meminum teh di pagi hari atau saat sore hari karena dianggap dapat menenangkan pikiran.
Namun, rupanya hal tersebut adalah sugesti belaka. Teh mengandung theobromin yang tidak boleh dikonsumsi lebih dari 200-300 mg setiap harinya.
Bila dikonsumsi berlebihan tentunya tidak baik untuk kesehatan.
Berikut ini 3 dampak buruk mengonsumsi teh berlebih, sebagaimana dilansir dari berbagai sumber :
Susah tidur
Tidak hanya kopi yang dianggap menyebabkan susah tidur. Teh juga sama karena teh mengandung kafein yang cukup tinggi.
Satu cangkir teh hitam dan teh hijau mengandung sekitar 40 miligram kafein. Meskipun kadar kafeinnya lebih sedikit dari kopi tapi kalau diminum terlalu banyak risiko sulit tidur pun bisa kamu alami.
BACA JUGA : Minuman Kekinian, Dalgona Teh Hijau yang Bikin Asyik Seisi Rumah
Gelisah
Selain menyebabkan susah tidur, kafein juga akan memberikan dampak yang berbeda-beda pada setiap orang.
Sebagian orang merasa gelisah, cemas, dan tidak tenang karena kandungan kafein dalam teh.
Beberapa orang juga merasa pusing, sakit kepala, dan dada berdebar-debar sehingga tubuh pun jadi sangat tidak nyaman.
BACA JUGA : Khasiat Teh Kunyit Luar Biasa, Bisa Dongkrak Kekebalan Tubuh
Anemia
Risiko lainnya adalah anemia. Hal ini terjadi pada orang-orang yang memiliki masalah dalam penyerapan zat besi dan gangguan pendarahan, kebanyakan minum teh bisa memicu anemia.
Hal ini dikarenakan kandungan tanin pada tehh dan bisa menggangu proses penyerapan zat besi pada tubuh.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News