Ketidakseimbangan Hormon itu Berbahaya, Ladies! Cermati Tandanya

24 April 2020 16:01

GenPI.co - Perempuan sangat dipengaruhi oleh hormon. Bahan kimia yang di diproduksi oleh kelenjar dalam sistem endokrin dan dilepaskan dalam aliran darah itu memengaruhi susasana hati hingga berat badan. Itu sebabnya sangat penting untuk untuk menjaga keseimbangannya.

Keseimbangan hormone dalam tubuh dipengaruhi oleh banyak hal. Gaya hidup yang tak sehat, stres dan asupan nutrisi yang tidak memadai dapat menciptakan ketidakseimbangan dan mengakibatkan masalah kesehatan yang serius.

BACA JUGA: Keajaiban Terjadi, Bayi 1 Bulan Sembuh dari Virus Corona

Penyebab umum ketidakseimbangan hormon lainnya termasuk PCOS, diabetes, tiroid, gangguan makan, trauma, tumor, dan masih banyak lagi.

Ladies, angat perlu untuk segera berkonsustasi dengan dokter jika terjadi ketidakseimbangan hormone dalam tubuh kamu. Namun untuk itu, kamu harus mengetahui pula gejala dan tanda yang muncul akibat kondisi itu. Apa saja?

1. Fluktuasi kadar estrogen dapat menyebabkan perubahan suasana hati, juga dikenal sebagai sindrom pramenstruasi (PMS).

2. Tingginya kadar estrogen, kortisol dan insulin dalam tubuh dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan bahkan membuat kamu sulit untuk menurunkan berat badan.

3 Hot flashes dan keringat malam yang dapat mengganggu tidurmu.

4. Kamu mungkin mengalami masalah pencernaan seperti ketidaknyamanan usus, sakit perut, kembung, sembelit atau diare.

5. Perubahan hormon dapat menyebabkan jerawat dan membuat kulit lebih buruk.

BACA JUGA: Peneliti di AS Beberkan Kelemahan Virus Corona

6. Ketidakseimbangan hormon tiroid dapat membuat kamu merasa lelah terus-menerus.

7. Fungsi tiroid yang rendah atau peningkatan kadar kortisol dalam tubuh dapat membuat kamu kehilangan banyak rambut, lebih dari 100 helai sehari.

8. Hormon yang tidak seimbang juga membuat kualitas hubungan intim semakin menurun.

9. Ketidakseimbangan beberapa hormon dapat menyebabkan keringat berlebih.

10. Periode-periode yang berat atau menyakitkan yang disertai dengan nyeri perut, sering buang air kecil, sembelit dan hubungan intim yang menyakitkan dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon.

11) Penurunan kadar estrogen dapat menyebabkan kekeringan pada organ intim, terutama selama perimenopause dan menopause.

12) Kadar estrogen yang rendah juga dapat menyebabkan tulang lemah selama periode perimenopause dan menopause.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co