GenPI.co - Keajaiban terjadi, seorang ibu hamil dari Long Island, New York menjadi pasien positif virus corona (covid-19) dan kondisinya cukup parah, sehingga sempat koma.
Namun, hal luar biasa terjadi. Sang ibu bernama Adriana Torres melahirkan bayi, saat ia masih koma.
Saat terbangun dari komanya, dan mengetahui sang putri telah terlahir. Luar biasa bahagianya.
BACA JUGA: Terungkap! Ternyata Virus Corona Paling Tak Kuat Kondisi Ini
Kehadiran putri cantiknya sekaligus menjadi hadiah ulang tahunnya yang ke-41.
"Bagi saya, itu adalah obat terbaik yang bisa saya miliki, saya melahirkan seorang putri bernama Leah" kaya Adriana Torres, yang dilansir dari nypost, Kamis (23/4/2020).
Untuk sementara waktu, ia mesti dipisahkan dari sang anak untuk proses penyembuhannya.
BACA JUGA: Viral Gaji Rp 80 Juta, Netter Bingung Kok Bisa Tabungan Menipis?
“Tetapi melihatnya adalah hal terbaik yang bisa terjadi pada saat itu. Ia adalah obat terbaik yang saya butuhkan," ujarnya.
Adriana Torres hamil enam bulan ketika dia dilarikan ke Rumah Sakit NYU Winthrop dengan gejala covid-19, pada 5 April 2020.
"Saya sangat kesakitan. Saya menderita batuk yang kuat, saya hamil enam bulan dan saya tidak bisa bernapas," kenangnya.
Dengan kondisinya yang semakin memburuk, para dokter di rumah sakit membius Adriana Torres dan menempatkannya dalam keadaan koma yang diinduksi secara medis.
Hal ini diungkapkan oleh dokter yang menanganinya, untuk memperpanjang kehamilannya.
Pernapasan yang semakin memburuk, membuat medis akhirnya dengan terpaksa mengeluarkan janinnya.
Bayi Leah akhirnya lahir prematur pada 8 April.
Dokter pun mengurangi takaran obat penenang yang dikonsumsi sang ibu untuk membuatnya bangun.
Saat terbangun di hari ulang tahunnya, 10 April, ia bingung karena sudah banyak kartu ucapan dan karangan bunga yang diterima di dalam kamarnya.
Setelah kelahiran putrinya, Torres harus menjalani perawatan isolasi selama seminggu. Ia harus bersabar melihat malaikat kecilnya itu. Setelah hasil tesnya negatif, AdrianaTorres dipulangkan. Akan tetapi ia harus melakukan karantina dirinya lagi dan belum bisa melihat bayinya.
Adriana Torres adalah seorang ibu berusia 41 tahun. Ia juga memiliki seorang putri berusia 22 tahun dan bayi mungil yang tengah ditangani oleh pihak rumah sakit. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News