6 Resep Kopi Aneh dari Berbagai Tempat, Tapi Enak Kok

23 Juni 2020 01:54

GenPI.co - Kamu suka minum kopi? Varian apa yang kamu kerap kamu sesap? Espresso atau latte? Atau malah tubruk?

Cara penyajiannya kopi rupanya banyak sekali. Beberapa bahkan tidak biasa dan cenderung aneh bagi orang kebanyakan. 

Namun justru dari keanehannya itulah yang menghasilkan cita rasa unik. Pencinta kopi wajib coba.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut 6 resep kopi aneh namun nikmat dari berbagai tempat didunia. Apa saja?

BACA JUGA: Katanya, Penemu Kopi adalah Kambing

Kopi telur

Kuning telur dan susu kental dikocok bersama untuk mendapatkan konsistensi yang kental dan lembut. 

Kemudian kopi Vietnam hitam ditambahkan pada campuran tersebut. Dikatakan bahwa kopi itu rasanya seperti puding kopi rasa sutra.

Kopi dengan minyak kelapa dan mentega

Yepp, minuman kopi ini memiliki kandungan minyak kelapa dan mentega di dalamnya. Minuman dianggap sebagai jalan pintas untuk menurunkan berat badan. 

Meski begitu, kopi jenis ini  memiliki kandungan kafein yang sangat tinggi yang juga berbahaya bagi kesehatan.

Kopi dengan keju

Kaffeost adalah nama jenis kopi ini dan dibuat dengan keju di dalamnya atau dikonsumsi dengan keju yang dicelupkan. 

Keju yang digunakan biasnaya berasal dari Findlandia atau dari Swiss. Rasanya creamy dan nikmat. 

Kopai Luwak

Ini adalah salah satu variasi kopi termahal di dunia yang berasal dari kotoran luwak. 

Hewan sejenis  musang itu mengambil buah kopi paling manis dan paling matang untuk dimakan. 

Sementara bijinya keluar bersama kotoran, itulah kopi luwak.

BACA JUGA: Pantas Mahal, Kopi Luwak Punya Manfaat Mencengangkan

Kopi kotoran gajah

Mirip dengan Kopi Luwak tetapi diproduksi dalam skala besar. Kopi ini berasal dari kotoran gajah di Thailand. Karena keasaman dalam proses pencernaan gajah kurang, kopi menjadi sangat nikmat.

Kopi muntah

Kopi ini terbuat dari muntahan musang Vietnam. Buah kopi  hasil muntahan itu dikumpulkan, diproses dan kemudian dijual di pasar.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co