Pintu Harmonika, Kisah 3 Sahabat Mencari Surga Di Tengah Konflik

24 Juni 2020 11:45

GenPI.co - Pintu Harmonika merupakan buku karya dari Clara Ng dan Icha Rahmanti. Sebelum buku terbit, kedua perempuan ini diminta untuk membuat buku dari film yang pernah dimainkan Luna Maya, Sigi Wimala dan Ilya Signa, dengan judul yang sama.

Buku baca ini bisa untuk young adult atau usia 9-12 tahun. Pintu Harmonika sendiri bercerita tentang tiga remaja, bernama Rizal Lee, Juni, dan David. 

Dalam buku ini, Rizal Lee juga seorang blogger dan selebtwit. Itulah alasannya Rizal begitu populer di sekolahnya. 

Juni sebenarnya anak yang cerdas di sekolah, akan tetapi saat ia pintar melakukan bela diri justru membawanya menjadi anggota geng yang suka menindas adik kelasnya. 

Terakhir ada David, anak tunggal dari ibu tunggal pemilik toko kue, ia hobi membaca komik Detektif Conan.

Ketiga anak remaja ini hidup bertetangga di kompleks rumah pertokoan. Umurnya berbeda-beda, suatu ketika mereka bertemu di Surga. Surga merupakan tanah kosong yang ada di belakang ruko.

Disana mereka merasa sangat nyaman, bebas dan terlindungi. Ditempat inilah mereka menjadi sahabat. 

Mereka sering berkumpul dan melakukan banyak aktivitas remaja di sana. Hingga akhirnya sang pemilik tanah ingin menjual tanah kosong itu.

Mereka tidak mau kehilangan surganya, dengan begitu mereka memikirkan taktik agar tanah tidak jadi dijual. 

Rizal dan Juni berusaha mempertahankannya dengan pikiran yang dibuat oleh David.

Disinilah permasalahan mereka dimulai. Secara bersamaan juga, toko sablon milik ayah Juni terpaksa nyaris bangkrut. 

BACA JUGA: Buku Ini Berani Ungkap Rahasia Presiden Trump, Isinya Ngeri...

Hal ini dikarenakan perundungan anaknya dan teman-temannya di sekolah kepada adik kelas mereka.

Bahkan, Rizal mengalami kehancuran saat semua orang menganggap dirinya orang kaya. 

Seorang gadis yang datang ke kompleks tersebut melihat Rizal yang dikenal populer itu hanyalah anak pemilik toko kelontong.

Sementara David hanya bisa menatap perjuangan kedua sahabatnya dari balik jendela kamarnya. Disitulah mereka harus berusaha menghadapi dan memecahkan masalah mereka.

BACA JUGA: Buku Orang Miskin Dilarang Sekolah, Beri Kritik Dunia Pendidikan

Buku ini bercerita tentang masalah yang umum dialami remaja.

Tak heran jika kisah mereka bertiga tidak jauh dari masalah pencitraan, perundungan dan keinginan memiliki tempat yang hangat, kelurga yang hangat.

Sang penulis Clara Ng dan Icha Rahmanti menuliskan buku ini dengan sangat baik. Bahkan plot twistnya juga mengejutkan. 

Buku bacaan dengan tebal 240 halaman ini juga berhasil menuliskan perasaan dan cerita yang luar biasa.

Selama membaca kita juga akan dibuat bertanya-tanya dengan tanah kosong di belakang ruko itu? Buku ini bahkan menjadi bestseller. 

Hanya saja buku ini banyak tulisan typo yang mengganggu pemandangan. (*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co