9 Hal dalam Hubungan yang Sama Buruk dengan Perselingkuhan

GenPI.co - Selama ini kita menganggap dosa paling besar dalam sebuah ikatan asmara adalah perselingkuhan. 

Wajar saja, perselingkuhan adalah tindakan mengangkangi kepercayaan yang diberikan pasangan. Jika sudah selingkuh, tidak ada jalan kembali.

Namun nyatanya, ada beberapa perilaku yang tidak lebih baik dari peeselingkuhan, bahkan lebih berbahaya. 

BACA JUGA: Jika Tanda ini Muncul, Kamu Nggak Cocok dengan Pasanganmu  

Energi negatif dari perilaku itu bisa menghancurkan hubungan baik perlahan maupun secara instan. Luka yang ditimbulkannya kerap dibawa hingga mati. 

Lantas apa saja hal-hal yang dikatakan lebih buruk dari perselingkuhan itu? Yuk baca terus uintuk mencari tahu lebih lanjut:

Berbohong pada pasangan

Berbohong atau menyembunyikan sesuatu dari pasangan adalah cara yang pasti untuk merusak hubungan. 

Bahkan jika kamu melakukannya untuk melindunginya , menyembunyikan hal-hal kecil dari orang yang kamu cintai dapat tumbuh menjadi masalah besar dan menyebabkan masalah kepercayaan.

Menahan perhatian

Menahan perhatian dari pasangan adalah hal lain yang akan menghancurkan ikatan yang sudah susah payah dibangun. Jika kelakuan itu disengaja, maka kamu harus menghentikannya sekarang.

Namun, terkadang orang tidak menyadarinya. Karena itu ada baiknya selalu mencari tahu sebelum hubunganmu runtuh.

Kebencian

Apakah kamu merasa sulit untuk memercayai pasangan atau tidak mampu mengungkapkan kebutuhanmu? Jika ya,  maka kamu mungkin merasa kesal terhadap pasanganmu. 

Kekesalan bisa datang dengan mudah dalam suatu hubungan dan mungkin merusaknya bahkan sebelum kamu menyadarinya. Itulah sebabnya kamu perlu mengatasinya di tahap awal.

BACA JUGA: Ini Tanda Pasangan sedang Berupaya Mengontrol Kamu

Merendahkan satu sama lain

Membicarakan pasangan dengan oran luar adalah hal terakhir yang harus kamu lakukan jika ingin hubungan yang sehat dan tahan lama. 

Ini lebih buruk daripada menipu karena itu tidak hanya merusak hubunganmu tetapi juga merusak harga diri pasangan.

Hanya fokus pada keintiman fisik

Keintiman fisik penting untuk suatu hubungan, tetapi keintiman emosional, intelektual dan spiritual juga penting dalam suatu hubungan. 

Kamu mungkin menjadi mitra yang paling loyal, tetapi jika kalian tidak terhubung satu sama lain dan berbagi keintiman ini, maka hanya tinggu waktu sebelum itu berakhir.

Terlalu bergantung

Sendirian bisa menakutkan jika kamu dan pasangan telah bersama cukup lama. Tapi itu seharusnya bukan satu-satunya alasan untuk menjalin hubungan. 

Menjadi terlalu bergantung sangat tidak baik untukmu atau pasangan

BACA JUGA: Jangan pernah Meneriaki Pasangan, Dampaknya Parah!

Kurang komunikasi

Tidak bisa berbagi hal-hal dengan pasangan adalah silent killer  yang akan memengaruhi hubungan Anda dengan cara yang paling buruk. 

Semua hal menumpuk seiring waktu dan menjadi tidak terkendali, yang membuatnya sangat merusak. Cobalah untuk memperbaikinya sesegera mungkin untuk menghindari masalah.

Manipulasi

Suatu hubungan bukanlah permainan di mana kamu perlu memanipulasi pasangan untuk melanjutkannya. Ini tentang memperlakukan satu sama lain dengan setara. Itu adalah dasar dari hubungan yang sehat dan penuh kasih.

Manipulasi, dalam bentuk apapun, dapat membuat seseorang hancur, kehilangan kepercayaan diri dan menyebabkan lebih banyak kerusakan daripada yang dapat kamu bayangkan.

Menolak berkompromi

Kompromi tidak berarti menyerah dengna orang lain. Iini adalah tentang rela membuat perubahan tertentu dalam hidupmu yang sangat berpengaruh dalam suatu hubungan. 

Ketika kamu mencintai seseorang, kesediaan untuk berkompromi muncul secara alami padamu. Jika kamu tidak bisa berdamai dengan ini, maka lebih bijak mengakhiri hubungan sebelum hal-hal terburuk terjadi.(*)