Saat Tersakiti, Mintalah Doa Ini

26 September 2020 15:20

GenPI.co - Doa orang yang hatinya tersakiti akan terdengar sampai langit. Berdoalah! Mintalah obat penawar kecewa berikut ini agar hidupmu lebih baik.

So, siapa yang pernah tersakiti? Tunangan yang ditinggalkan pasangan tanpa alasan yang jelas?

Dibohongi dengan drama yang menyakitkan? Orang yang meminjam uang tapi tak mau membayar utangnya?

BACA JUGA: Calon Miliarder, Zodiaknya Masuk Radar Orang Tajir

Pasti nggak karuan rasanya. Biasanya bukan kesembuhan yang didapatkan. Yang ada hanya rentetan dendam. 

Itu memang manusiawi. Tapi, jangan lupa untuk berteguh diri. Janganlah menjadi orang yang memberikan orang lain kesulitan.

Luka yang menganga, rasa sakit yang ada, tidak akan bisa diobati dengan balas dendam.

Ingatlah sabda Rasulullah mengenai tiga golongan manusia yang doanya cepat dijabah.   

Ada tiga golongan manusia yang doa mereka tidak akan ditolak. 

“Orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doanya orang yang dizalimi.” (HR. Tirmidzi dan yang lainnya, hadits ini dishohihkan oleh Syaikh Al-Albani).

Saat kamu terzalimi, Allah akan mengangkat doanya sampai di atas awan dan dibukakan pintu-pintu langit untuknya. Dan Allah berfirman: Demi keagungan-Ku, Aku benar-benar akan menolongmu meskipun tidak serta merta." 

Jadi bila kita sedang disakiti, memintalah kepada Allah SWT untuk diberikan kekuatan agar bisa memaafkan. Mendapatkan hikmah agar kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Serta limpahan pahala atas kesabaran menghadapi rasa sakit hati, tanpa membalasnya.  

Allahuma ajurni fi mushibati wa akhlifli khaira minha.  

Artinya:  

BACA JUGA: Diam tapi Cemburuan, Zodiaknya Bisa Bikin Gemetaran

“Ya Allah, berilah aku pahala dalam musibahku ini dan berilah ganti yang lebih baik daripadanya.”  

Berat memang mengobati sakit hati. Tapi kita harus melaluinya dengan cara yang diajarkan Rasulullah.

Ini semua dilakukan agar hati kita menjadi lapang, memiliki keselamatan di dunia dan di akhirat. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co