GenPI.co - Kecaman dari dunia internasional tidak membuat Israel mundur untuk melakukan serangan kepada Palestina.
Presiden Turki Tayyip Erdogan dengan lantang menyebut kekejaman sedang berlangsung di Palestina.
BACA JUGA: Turki Dukung Palestina, Endorgan Minta Bantuan Paus Fransiskus
Erdogan pun mengkritik kekuatan Barat yang hanya diam menyaksikan pertumpahan darah antara Israel dan Palestina.
Berbicara setelah rapat kabinet, Erdogan juga mengkritik persetujuan Presiden AS Joe Biden atas penjualan senjata ke Israel.
"Anda menulis sejarah dengan tangan berdarah dalam insiden yang merupakan serangan serius yang tidak proporsional di Gaza, yang menyebabkan ratusan ribu orang mati syahid. Anda memaksa saya untuk mengatakan ini," tutur Erdogan.
BACA JUGA: Pengamat Top Ini Bongkar Pihak Pendorong Jokowi Reshuffle Kabinet
Pemerintahan AS telah menyetujui potensi penjualan USD 735 juta atau sekitar Rp 10,5 triliun senjata presisi ke Israel, menurut sumber kongres, Senin (17/5/2021). (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News