GenPI.co - Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh memuji gencatanan senjata sebagai kemenangan kelompoknya dalam konflik dengan israel.
Dia mengatakan apa yang dicapai Hamas mengatakan itu akan berdampak luas dalam hubungan kawasan dengan Yahudi negara.
BACA JUGA: Rakyat Gaza Memekik Girang, Hamas Menang Atas Israel
“Kami telah menghancurkan proyek 'hidup berdampingan' dengan Israel, 'normalisasi' dengan Israel,” kata Haniyeh Jumat (21/5)
Dia menjamin bahwa pihaknya akan menikmati dukungan regional yang meningkat setelah konflik 11 hari.
Haniyeh menyebut, apa yang terjadi ini bukanlah satu-satunya. Sebab masih ada keberhasilan yang juga dicapai dari strategi diplomasi.
“Kami telah melihat bagaimana bangsa kami terbangun… untuk berdiri di belakang Yerusalem, Palestina dan perlawanan,” ucap dia.
BACA JUGA: Peringatan PM Benjamin Netanyahu Bikin Merinding, Hamas Jangan...
Ismail haniyeh sendiri tidak lagi berada di Gaza sejak tahun 2029 silam. Dia kini berdiam di Doha, Israel.
Selama komflik dengan Israel, dirinya melakukan komunikasi dengna beberapa pemimpin negara Islam demi mendapatkan dukungan.
Pada Kamis (20/5) lalu, pria kelahiran tahun 1962 ini dikabarkan menyurati Presiden Joko Widodo.
Haniyeh meminta Jokowi untuk memobilisasi dukungan negara Islam dan internasional terhadap Palestina.(*)
BACA JUGA: Presiden Erdogan Mendadak Ngamuk dan Minta Ganti Rugi, Ternyata..
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News