Jusuf Kalla Akhirnya Blak-blakan: Jangan Pandang Rendah...

27 Agustus 2021 04:40

GenPI.co - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla akhirnya buka suara mengingatkan agar jangan memandang rendah Taliban yang saat ini berkuasa di Afghanistan.

Hal tersebut diungkapkan Jusuf Kalla saat diskusi dalam kanal YouTube Najwa Shihab.

Jusuf Kalla blak-blakan mengatakan, kemenangan Taliban bukan semata-mata karena mereka lihai dan kuat dalam berperang, melainkan karena Amerika Serikat (AS) ingin menarik diri dari Afghanistan setelah 20 tahun berkuasa.

BACA JUGA:  Kayu Manis Campur Madu Bikin Wanita Ketagihan, Suami Minta Lagi

"Jadi setelah dia (Taliban) menang, mereka menang pun bukan karena kekuatan senjata, tapi karena Amerika capek (sudah berkuasa) 20 tahun,” jelas Jusuf Kalla, Kamis (26/8).

Menurut Jusuf Kalla, Amerika Serikat sebenarnya mencari permit exit-nya, sehingga dibikin perjanjian.

BACA JUGA:  Wanita Harus Tahu, Ini 4 Tanda Pria Kangen Banget Pasangannya

"Karena itu Amerika selalu mengatakan ini beda dengan Vietnam, karena di Vietnam orang lari terbirit-birit, di sini kan tidak. Dia keluar dengan perjanjian," ungkapnya.

Meski begitu, Jusuf Kalla berpesan agar semua pihak tak mengkhawatirkan kemenganan Taliban, sebab tidak akan berpengaruh di Indonesia.

BACA JUGA:  Geprek Jahe Campur Madu Bikin Pria Liar, Istri Lemas Bahagia

Jusuf Kalla pun membeberkan, bahwa Afghanistan merupakan negara yang memiliki banyak konflik.

"Afghanistan itu negara yang penuh konflik sejarahnya, selama 50 tahun ada 16 kepala negara, ganti-ganti. Dari mulai kerajaan, sekuler, komunis, mujahidin, Taliban, dan pro Amerika. Sekarang kembali ke Taliban," bebernya.

Namun, meski dipenuhi konflik internal eksternal, Afghanistan justru tampil sebagai negara yang hebat, lantaran kerap mengalahkan negara besar.

"Tapi yang hebat dari negeri itu adalah mengalahkan semua negara besar, mengalahkan Inggris, Uni Soviet, dan mengalahkan Amerika. Jadi jangan melihat Taliban itu kecil, negara besar pun berhasil dikalahkannya," tuturnya.

Menurut Jusuf Kalla, sebagai orang yang pernah bicara langsung dengan pimpinan Taliban, dia melihat kelompok tersebut tak berkeinginan untuk memperluas daerah kekuasaan, berbeda dengan ISIS dan Al Qaeda.

"Tapi Taliban itu lebih ke internal sebenarnya. Dia lebih banyak bicara tentang kekuasaan di negerinya, berbeda dengan ISIS atau Al Qaeda, yang ingin dunia," ujar Jusuf Kalla.

"Selama perbincangan dengan mereka (Taliban), beberapa kali saya undang, itu bicara internal saja, tidak ada isu ingin memperluas (kekuasaan). Karena memerintah itu tidak gampang di sana," imbuhnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co