Vladimir Putin dalam Bahaya, Ada Pengkhianat Tembak Pesawat Rusia

GenPI.co - Presiden Vladimir Putin dalam bahaya, usai tentara pengkhianat menembak pesawat Rusia di Ukraina.

Informasi tersebut diketahui secara langsung oleh Kepala Badan Mata-Mata Elektronik Inggris GCHQ, Jeremy Fleming pada Kamis (31/3).

Fleming mengatakan bahwa ada sekelompok tentara Rusia yang berkhianat, dengan menolak perintah dari Kremlin.

BACA JUGA:  Rusia Dalam Bahaya, Vladimir Putin Ditipu oleh Petinggi Militer

Penolakan itu dilakukan oleh para tentara tersebut dengan sengaja merusak peralatan mereka dan menembaki pesawat tempur.

"Kami melihat pasukan Rusia, kekurangan senjata dan moral, menolak menjalankan perintah, men-sabotase peralatan mereka, dan bahkan secara tak sengaja menembak jatuh pesawat mereka," ucap Fleming dilansir dari AP pada Kamis (31/3).

BACA JUGA:  Ulah Petinggi Militer Rusia Terkuak, Vladimir Putin Marah Besar

Lebih lanjut, Fleming juga menjelaskan bila Vladimir Putin bisa dikatakan dalam kondisi bahaya.

Pasalnya, Putin salah menilai tentang invasi yang dilakukan oleh Rusia kepada Ukraina, yang mana bisa berdampak buruk kepada militernya dan juga dirinya secara tidak langsung.

BACA JUGA:  Vladimir Putin Sambangi RI, Joe Biden Terusik Siapkan Strategi

"Putin salah menilai penolakan dari warga Ukraina (untuk mengikuti kemauannya). Dia meremehkan kekuatan kebangkitan koalisi Ukraina atas aksinya," tegas Fleming.

"Dia menggampangkan konsekuensi ekonomi dari sanksi ke rezimnya, dan dia memandang tinggi kemampuan militernya untuk mengamankan kemenangan dengan cepat," tambah Fleming.

Tak lupa, Fleming juga membocorkan bila Rusia menggunakan tentara bayaran dan pejuang asing untuk mendukung pasukannya melakukan invasi ke Ukraina.(*)