Program Nuklir Korea Utara Bakal Dapat Respons Keras dari AS

GenPI.co - Amerika Serikat akan memberikan respons sepadan bila Korea Utara bersikeras untuk melanjutkan program nuklir.

Hal itu dikatakan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, dalam konferensi pers bersama timpalannya dari Korea Selatan Senin (13/6).

Blinken juga berjanji menyesuaikan postur militer AS terkait ancaman Korea Selatan yang beberapa bulan belakangan terus meningkatkan uji ocba senjata nuklirnya

BACA JUGA:  Elon Musk Kirim Alat Canggih, Militer Ukraina Makin Bertaring

"Kami berhubungan sangat dekat dengan sekutu dan mitra dekat kami mulai dari Republik Korea -- juga dengan Jepang dan lainnya -untuk dapat merespons dengan cepat jika Korea Utara melanjutkan tes semacam itu," kata Blinken.

Peringatan AS datang setelah Korea Selatan pada Minggu (12/5) melaporkan bahwa Korea Utara melepaskan beberapa tembakan artileri.

BACA JUGA:  Perangkat Peledak Nuklir Korea Utara Aktif, Korsel Ancang-ancang

Aksi itu dilakukan  antara pukul 08:07 dan 11:03 waktu setempat.

Militer Korea Selatan mengatakan, aksi itu adalah  unjuk kekuatan lain sehari setelah pemimpin Kim Jong Un bersumpah untuk meningkatkan kekuatan militer negara tertutup itu.

BACA JUGA:  Corona Menggila di Korea Utara, WHO Nyalakan Alarm ke Warga Dunia

Kepala Staf Gabungan Korsel menambahkan bahwa tembakan dari negara tetangga  itu dari jenis tradisional, dengan jangkauan yang relatif pendek dan ketinggian rendah.

Tembakan artileri terjadi saat Kim pada hari Sabtu mempresentasikan tujuan untuk meningkatkan kekuatan militer negara dan penelitian pertahanan.

Seperti yang disimpulkan dalam Rapat Pleno Komite Sentral Partai Buruh Korea (WPF) yang diadakan minggu lalu, tindakan seperti itu dilakukan untuk melindungi hak kedaulatan Korea Utara.(*)