GenPI.co - Badai Nanmadol diperkirakan akan melanda wilayah Jepang bagian selatan.
Karena itu, Warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Jepang diimbau untuk waspada terhadap kabar buruk tersebut.
Hal itu berdasarkan keterangan Kedutaan Besar RI Tokyo, Minggu (18/9/2022).
"Warga negara Indonesia (WNI) di Jepang agar waspada akan super typhoon Nanmadol yang diperkirakan akan melintas wilayah selatan Jepang," ungkap Kedutaan Besar RI Tokyo.
WNI juga diminta untuk segera menghubungi aparat setempat dan hotline perlindungan WNI di Jepang via telepon ke nomor +818035068612 dan +818049407419 jika berada dalam keadaan darurat.
WNI bisa menghubungi 119 untuk memanggil ambulans dan pemadam kebakaran, dan 110 untuk mengontak polisi jika terjadi kecelakaan atau kejahatan.
KBRI Tokyo meminta WNI untuk menyiapkan ransel darurat berisi lampu senter, air mineral, obat-obatan, makanan instan dan pakaian.
Sementara, wilayah Osaka yang sebagian besar wilayahnya diperkirakan akan paling terdampak.
Konsulat Jenderal RI di Osaka berharap WNI di wilayahnya untuk selalu mematuhi aturan pemerintah setempat.
"Kami mohon rekan-rekan WNI selalu berhati-hati dan waspada serta mematuhi imbauan pemerintah setempat," tegas KJRI Osaka.
KJRI Osaka juga membuka hotline di nomor +818031131003 bagi WNI yang memerlukan bantuan.
Adapun, Taifun No.14 Nanmadol diperkirakan akan menyebabkan hujan deras, gelombang tinggi, dan angin kencang dan akan melewati wilayah Shikoku, Chugoku dan Kinki hingga Selasa (20/9/2022).
Berdasarkan Badan Meteorologi Jepang, hingga pukul 08.00 waktu setempat, skala dan intensitas badai Nanmadol meluas dan sangat kuat dengan pusat tekanan mencapai 925 hPa dan kecepatan angin maksimum 50 meter/detik (95 knot).
Kecepatan angin seperti itu dapat menyebabkan atap berbahan logam lepas dan dapat membalikkan truk.
Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi turun sejak Sabtu (17/9/2022) hingga Minggu (18/9/2022).
Hujan deras turut diperkirakan masih akan turun di wilayah Tokyo dan sekitarnya hingga Minggu (18/9/2022).(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News