Arkeolog Temukan Sisa Bangunan Publik dari Kota Kuno Salamis di Yunani

01 November 2023 14:15

GenPI.co - Sebuah penemuan penting di Salamis, sebuah pulau kecil di lepas pantai Yunani dekat Athena, yang melibatkan banyak arkeolog.

Hal ini telah membingungkan baik para penjelajah maupun pengunjung. Di sanalah sebuah kota kuno yang kini tenggelam pernah berkembang.

Kementerian Kebudayaan Yunani baru-baru ini mengungkap temuan luar biasa ini dari proyek penggalian bawah air yang ekstensif, termasuk bangunan yang sebagian terendam dan koleksi harta karun marmer yang berasal dari abad ke-4 SM.

BACA JUGA:  Timnas Italia Bantai Malta 4-0, Bonaventura Ukir Sejarah Baru

Dilansir Times of India, laporan menambahkan bahwa tim yang terdiri dari 12 arkeolog kelautan menemukan apa yang diyakini sebagai bangunan publik penting dari kota kuno Salamis.

Kementerian Kebudayaan Yunani membagikan gambar sisa-sisa ini di media sosial, bersama dengan sejumlah artefak yang ditemukan di sampingnya.

BACA JUGA:  Meluaskan Ekspansinya, SLEEP & Co. Torehkan Sejarah Baru

Dalam survei arkeologi yang dilakukan pada tahun 2022 di Pulau Salamis, tim bawah air menemukan sisa-sisa bangunan publik kuno, dengan fokus khusus di Teluk Ampelaki, sebuah teluk di sepanjang bagian timur pantai yang berbatasan dengan selat antara Salamis dan daratan Yunani.

Lokasi ini memiliki makna sejarah karena Pertempuran Salamis, sebuah peristiwa penting selama Perang Yunani-Persia, yang terjadi sekitar tahun 480 SM.

BACA JUGA:  6 Berlian Paling Mahal di Dunia yang Tercatat dalam Sejarah

Pertempuran tersebut menandai kemenangan signifikan bagi Yunani dan telah lama membuat penasaran para sejarawan.

Awalnya, para arkeolog menemukan tembok laut, yang diyakini sebagai bagian dari benteng kuno, yang mengelilingi kota klasik Salamis.

Selanjutnya, mereka menemukan sebuah bangunan umum yang dikenal sebagai stoa, yang dalam arsitektur Yunani mengacu pada jalan tertutup yang berdiri bebas yang ditandai dengan bentuknya yang memanjang dan desain terbuka, dengan atap yang ditopang oleh kolom.

Stoa biasanya berlokasi di pasar dan dapat berfungsi sebagai tempat bisnis atau tempat berkumpul umum.

Identifikasi stoa ini merupakan perkembangan penting untuk memahami tata letak dan organisasi pemukiman kota kuno, menurut Kementerian Kebudayaan Yunani.

Hal ini diyakini menandai batas timur kawasan Agora, tempat pertemuan pusat di kota-kota Yunani kuno. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co