GenPI.co - China pada Selasa memberikan sanksi kepada Mike Gallagher, mantan anggota Kongres Partai Republik dari Wisconsin yang telah menunjukkan dukungan untuk Taiwan.
Dilansir AP News, Gallagher akan dilarang memasuki China, aset apa pun yang ia miliki di negara tersebut akan dibekukan.
Ia akan dilarang melakukan berbagai pertukaran dengan organisasi dan individu China, Kementerian Luar Negeri negara tersebut mengumumkan.
Sanksi tersebut dijatuhkan sehari setelah Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengucapkan selamat kepada presiden baru Taiwan, Lai Ching-te, atas pelantikannya pada hari Senin.
China mengeklaim pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu sebagai wilayahnya sendiri, dan akan dianeksasi dengan kekerasan jika perlu, dan tidak setuju dengan kontak negara lain dengan Taipei.
Pada hari Senin, Kementerian Perdagangan China mengumumkan sanksi terhadap Boeing dan dua perusahaan pertahanan AS lainnya atas penjualan senjata ke Taiwan.
Gallagher, yang mengundurkan diri pada bulan April, memimpin DPR melawan Pemerintah China, termasuk membantu meloloskan rancangan undang-undang yang dapat melarang aplikasi video populer TikTok jika pemiliknya yang berbasis di China tidak menjual sahamnya.
Pada bulan Februari, Gallagher memimpin delegasi Kongres ke Taiwan dalam kunjungan yang berupaya meyakinkan Taipei akan dukungan berkelanjutan dari Washington.
Amerika Serikat, seperti kebanyakan negara lainnya, tidak mengakui Taiwan sebagai sebuah negara tetapi terikat oleh hukumnya sendiri untuk memastikan pulau tersebut dapat mempertahankan diri. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News