Dokter Gemetaran Saat Operasi Kim Jong Un, Semua Jantungan

26 April 2020 13:10

GenPI.co - Sosok Kim Jong Un sangat menakutkan. Saat dikabarkan sedang sekarat sekali pun, dia masih membuat orang lain gugup, keringat dingin dan gemetaran. Semua masih dibuat jantungan olehnya.

Cerita ini muncul dari balik meja operasi Kim Jong Un. Sebuah sumber pejabat medis Cina mengabarkan bahwa nyaris taka da dokter yang berani mengoperasi Kim Jong Un. Semua dokter gugup. Badannya gemetaran.

BACA JUGA: Intuisi Zodiak Ini Luar Biasa, Mereka Bisa Meraba Masa Depan

Berita soal ambruknya Pemimpin Tertinggi Korea Utara itu memang sangat minim. Semua informasi ditutup rapat Pyongyang. Dari sumber intelijen Korea Selatan, Kim Jong Un disebut sedang koma. Dokter di Korea Utara tak ada yang punya cukup nyali untuk mengoperasinya. Cina pun turun gunung mendatangkan tim medis dari Beijing. 

Dilema pun muncul. Tim medis Cina butuh waktu untuk terbang ke Korea Utara. Di sisi lain, Kim Jong Un butuh perawatan medis dengan cepat.  Solusi sementara, tim medis Korea Utara wajib melakukan tindakan darurat lewat operasi cardiac stent. Seluruh tim dikabarkan pernah dilatih di Cina dalam kurun waktu beberapa tahun.

Operasi cardiac stent itu sebenarnya bukanlah sebuah operasi yang terlalu sulit. Prosedur memasukkan stent atau ring ke dalam pembuluh darah untuk memompa darah ke jantunng seharusnya bisa selesai hanya dalam waktu satu menit.

BACA JUGA: Peringatan dari Jerman, Covid-19 Kembali Menggila Jika…

Persoalan menjadi rumit saat yang hendak dioperasi adalah sosok yang begitu kejam. Salah sedikit, nyawa para tenaga medis Korea Utara bisa hilang dengan cara yang sangat menyakitkan.

Akhirnya, operasi itu tetap berjalan dengan durasi delapan menit. Dari laporan Majalah Shuken Gendai, banyak dokter yang gugup dan keringat dingin. Semua gemetaran. Apalagi, Kim Jong Un tetap dalam koma. Rumor yang beredar di lapangan, Kim Jong Un telah meninggal dunia. Sementara Pyongyang menyanggahnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co