GenPI.co - China telah meluncurkan program sertifikat kesehatan bagi warga China yang bepergian ke luar negeri, salah satu negara pertama di dunia yang menerbitkan paspor virus.
Sertifikat digital, yang menunjukkan status vaksinasi pengguna dan hasil tes virus, tersedia untuk warga melalui program di platform media sosial China WeChat yang diluncurkan pada Senin (8/3/2021) lalu.
BACA JUGA: Ironi, Kisah Gadis New York Dipaksa Pejabat Jadi Teman Tidur
"Sertifikat itu diluncurkan untuk membantu mendorong pemulihan ekonomi dunia dan memfasilitasi perjalanan lintas batas", kata seorang juru bicara kementerian luar negeri China, seperti dilansir dari Reuters, Kamis (11/3/2021).
Sertifikat yang juga tersedia dalam bentuk kertas tersebut saat ini hanya untuk digunakan oleh warga negara China dan belum wajib.
Juga tidak ada informasi di negara mana saja yang bekerja sama dengan China untuk mendapatkan pengakuan sertifikat ketika pelancong China pergi ke luar negeri.
Sementara, Bahrain telah memperkenalkan paspor vaksin, Amerika Serikat dan Inggris Raya termasuk di antara negara-negara yang juga mempertimbangkan untuk menerapkan izin serupa.
Uni Eropa juga sedang mengerjakan vaksin izin masuk hijau yang akan memungkinkan warganya melakukan perjalanan antar negara anggota dan ke luar negeri.
Selain itu, program China mencakup kode QR terenkripsi yang memungkinkan pihak berwenang memperoleh informasi kesehatan pelancong.
'Kode kesehatan QR' di WeChat dan aplikasi ponsel cerdas China lainnya sudah diperlukan untuk dapat masuk ke transportasi domestik dan banyak ruang publik di China.
BACA JUGA: FBI Beberkan Fakta Bom Setan Menancap di Capitol, Bikin Melongo
Aplikasi melacak lokasi pengguna dan menghasilkan kode 'hijau' dengan identik dengan kesehatan yang baik jika pengguna tidak melakukan kontak dekat dengan kasus yang dikonfirmasi atau belum melakukan perjalanan ke hotspot virus.
Tetapi, sistem tersebut telah memicu kekhawatiran privasi dan kekhawatiran itu menandai perluasan pengawasan pemerintah.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News