GenPI.co - Ahli membongkar rahasia besar. Daerah kewanitaan kaum hawa yang normal dan sehat sebenarnya tidak wangi layaknya bunga-bunga atau buah-buahan.
Namun, daerah tersebut juga tidak seperti obat atau bahan kimia.
Berdasarkan Hellosehat.com, tidak ada bagian tubuh manusia mana pun yang mengeluarkan aroma harum karena memang tidak perlu.
Jadi, setiap wanita pasti daerah kewanitaan memiliki bau yang khas.
Akan tetapi, berbeda-beda antara satu orang dengan orang lainnya.
Namun, pada dasarnya daerah kewanitaan mengeluarkan bau yang agak asam seperti cuka.
Menurut survei yang dilakukan spesialis kandungan dan kesehatan reproduksi dari WebMD, dr. Heather Rupe menyatakan, aroma ini bahkan bisa tercium dari jarak kira-kira 30 sentimeter jauhnya.
Kendati demikian, hal ini normal dan seharusnya tidak mengganggu kamu.
Bau daerah kewanitaan yang asam datang dari koloni bakteri alami serta cairan yang diproduksi area kewanitaan.
Karena, koloni bakteri dan cairan ini bersifat asam, yaitu dengan pH normal 4,5.
Keasaman area organ kewanitaan itu penting untuk mencegah infeksi bakteri atau virus.
Pasalnya, jika keasamannya terganggu, daerah kewanitaan menjadi lebih rentan terhadap bakteri jahat, virus, dan mikroorganisme lain penyebab penyakit. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News