GenPI.co - Daun salam memiliki sifat detoksifikasi yang kuat, melawan infeksi, serta memudahkan pernapasan.
Dilansir Healthy Food House, daun salam dianggap sangat berharga sejak zaman Yunani dan Romawi kuno.
Uniknya, daun salam kerap dibakar di dalam rumah dan tempat ibadah untuk alasan religius
Saat dibakar, daun salam mampu mengeluarkan aroma yang dapat menenangkan pikiran dan otot.
Daun salam bakar dipercaya dapat membersihkan ruangan di dalam rumah dari energi negatif.
Minyak esensial Linalool yang terkandung dalam daun salam berguna untuk menenangkan pikiran dan mengurangi kadar kortisol dalam darah.
Kandungan senyawa kimia di dalam daun salam sendiri cukup beragam. Eugenol dan myrcene dipercaya memberi khasiat sebagai zat anti-inflamasi.
Selain itu, uap pembakaran daun salam akan memberi efek relaksasi dan ketenangan.
Bagi kamu yang mengalami kelelahan, menghirup aroma daun salam dibakar bisa membuat tubuh lebih tenang dan rasa lelah berkurang
Dalam waktu 10 menit setelah mencium aroma daun salam bakar, linalool mulai bekerja.
Saat mengalami gangguan pernapasan atau penyakit seperti batuk maka cobalah menghirup uap dari daun salam yang dibakar ini dapat menjadi alternatif.
Zat anti-inflamasi yang ada di dalam daun salam akan masuk ke saluran pernapasan dan membantu menghilangkan dahak atau lendir yang menempel di paru-paru. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News