Tidak Hanya Berbahaya bagi Paru-paru, Merokok Dapat Mengancam Kesehatan Jantung

06 Mei 2024 21:30

GenPI.co - Merokok tidak hanya berbahaya bagi paru-paru, tetapi juga mendatangkan malapetaka pada kesehatan jantung.

Dilansir Times of India, menurut American Heart Association, merokok merupakan penyebab utama penyakit kardiovaskular, termasuk serangan jantung dan stroke.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, lebih dari 8 juta orang meninggal karena konsumsi tembakau setiap tahunnya.

BACA JUGA:  Resep Ayam Rosemary, Hidangan Lezat dengan Nilai Gizi Tinggi

Merokok adalah penyebab utama penyakit jantung. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American College of Cardiology, perokok dua hingga empat kali lebih mungkin terkena penyakit jantung dibandingkan bukan perokok.

Hal ini karena merokok menyebabkan penumpukan plak di arteri, mempersempitnya dan membatasi aliran darah ke jantung.

BACA JUGA:  4 Tips Menyiapkan Bekal Makan Siang Bergizi dan Aman

Salah satu dampak buruk merokok adalah dampaknya terhadap tekanan darah.

Bahan kimia dalam asap rokok merusak lapisan arteri, menjadikannya lebih sempit dan kurang fleksibel.

BACA JUGA:  Cocok Jadi Camilan Saat Diet, 3 Kacang Bergizi dengan Lemak dan Protein Esensial

Hal ini menyebabkan peningkatan tekanan darah, memberikan tekanan ekstra pada jantung. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Hypertension menemukan bahwa merokok aktif dan paparan asap rokok dapat meningkatkan tekanan darah secara signifikan.

Karbon monoksida dalam asap rokok berikatan dengan hemoglobin dalam darah sehingga mengurangi kemampuannya untuk membawa oksigen.

Artinya, lebih sedikit oksigen yang dikirim ke jaringan dan organ tubuh, termasuk jantung.

Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada otot jantung dan meningkatkan risiko serangan jantung.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam European Heart Journal menemukan bahwa perokok memiliki kadar oksigen yang lebih rendah dalam darahnya dibandingkan dengan bukan perokok.

Merokok meningkatkan risiko penggumpalan darah, yang dapat menghambat aliran darah ke jantung, sehingga menyebabkan serangan jantung. Bahan kimia dalam asap rokok dapat menyebabkan darah menjadi lebih lengket dan rentan mengalami pembekuan.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Circulation, perokok memiliki risiko lebih tinggi mengalami pembekuan darah dibandingkan bukan perokok. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co