Tips Merawat Kesehatan Rambut Jika Rambut Sering Diikat

24 Januari 2021 14:10

GenPI.co - Ikatan rambut yang terlalu kencang dapat membuat kulit kepala terasa perih. Anda bahkan mungkin sampai merasa sakit kepala.

Rasa sakit ini dipengaruhi oleh ujung saraf yang melekat pada setiap folikel rambut Anda.

BACA JUGATanpa ke Salon, 4 Langkah Merawat Rambut yang Diwarnai di Rumah

Kebiasaan mengikat rambut dalam keadaan basah tak hanya bisa menyebabkan rambut gampang rontok. 

Mengikat rambut dengan kondisi yang masih basah membuat pori-pori kulit kepala dan helai rambut melemah karena rambut lembap terus-terusan. 

Akibatnya, ini akan membuat rambut jadi rapuh dan rentan rusak.

Kebiasaan ini juga rentan membuat rambut rentan berketombe dan kulit kepala terasa gatal, karena kurangnya sirkulasi udara pada rambut.

Tak hanya itu, kelembaban ini juga bisa memicu munculnya jamur dan bakteri di kulit kepala.

Kondisi kulit kepala yang lembap akan bertahan seharian jika Anda mengikat rambut terus-terusan selama beraktivitas.

Ini akan menjadi tempat sempurna untuk bakteri berkembang biak sehingga akan meningkatkan risiko iritasi kulit kepala.

Bahkan, kondisi ini juga sangat mungkin menimbulkan infeksi jamur pada kulit kepala.

Coba untuk melakukan model tataan rambut yang lebih bervariasi.

Misalnya, hari ini dikunci kuda, besok digerai, lusa dikepang. Tapi ingat jangan mengikat rambut terlalu kuat.

Pastikan juga untuk membiarkan rambut tergerai di malam hari.

BACA JUGAManfaat Baking Soda Bikin Cantik dari Ujung Rambut hingga Kaki

Jangan mengikat rambut saat tidur untuk membiarkan mahkota kepala Anda bernapas sejenak. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co