Prof Salim Beri Warning, Jokowi Harus Segera Keluarkan Pernyataan

11 Mei 2021 13:40

GenPI.co - Guru Besar Ilmu Politik Universitas Pertahanan Indonesia Prof Salim Haji Said menyoroti kedatangan tenaga kerja asing (TKA) asal China di tengah pelarangan mudik Lebaran oleh pemerintah.

Bicara di di kanal YouTube Forum News Network (FNN), Senin (10/5), Prof Salim mengatakan bahwa tengah terjadi pembelahan di masyarakat terkait hal ini.

BACA JUGA: Kesaksian Refly Harun Pakai Dalil Hukum, Rizieq pun di Atas Angin

"Orang melihat pembelahan yang makin dalam di kalangan masyarakat," tegas dia.

Ditambah lagi hingga saat ini pemerintah belum memberikan pernyataan apapun terkait kedatangan tenaga kerja asing tersebut.

Sementara protes yang muncul dari masyarakat terus mengemuka, yang menyebut bahwa pemerintah lebih mementingkan mereka ketimbang rakyat sendiri.

"Jadi, ada pesan rakyat kita dipersulit untuk ke mana-mana karena alasannya covid tetapi mereka (TKA) masuk ke Indonesia gampang," beber Prof Salim.

Belum lagi soal kabar kedatangan mereka menggunakan pesawat charter melewati India.

Sebagaimana diketahui, negara itu tengah babak belur lantaran dihantam tsunami Covid-19 yang makan korban jiwa hingga ribuan jiwa.

BACA JUGA: Tengku Zulkarnain Meninggal, Ucapan Denny Siregar Sungguh...

Prof Salim yang mernah menjadi Duta Besar di Indonesia untuk Rwpublik Ceko ini lantas meminta Presiden Joko Widodo untuk segera memberi pernyataan.

Dengan begitu, kasak-kusuk banyak pihak terkait kehadiran TKA China ini bisa diredam.

"Presiden kan punya banyak juru bicara, sebaiknya itu dijelaskan,” katanya.
Penjelasan itu meliputi banyak aspek, termasuk mengapa memanfaatkan TKA alih-alih pekerja lokal.

Apakah pekerja tersebut memiliki keahlian yang tidak dipunya oleh tenaga kerja dari dalam negeri, dan sebagainya. 

“Jelaskan apa sebenarnya terjadi apalagi ketika banyak orang Indonesia yang menganggur," pungkas Prof Salim Haji Said.(JPNN/GenPI). 

BACA JUGA: Pejabat KPK Angkat Bicara, Info Mengenai Novel pun Terkuak

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co