Pengamat: Sekalian Politikus PAN Minta Peti Mati Khusus Pejabat

09 Juli 2021 17:45

GenPI.co - Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia Democratic Policy, Satyo Purwanto mengaku kaget setelah mengetahui pernyataan Wasekjen DPP PAN Rosaline Rumaseuw.

Seperti diketahui Rosaline Rumaseuw meminta pemerintah membuat rumah sakit penanganan covid-19 khusus untuk para pejabat.

“Speechless saya (mendengarnya, red). Kenapa enggak sekalian saja minta peti mati khusus pejabat?” ujar Satyo kepada GenPI.co, Jumat (9/7).

BACA JUGA:  Deretan Tokoh Nasionalis yang Cocok Duet dengan Anies, Dahsyat

Atas permintaan Rosaline tersebut, Satyo lantas menilai bahwa politikus asal PAN tersebut tidak beres dan egois.

“Udah sompral para politikusnya, egois banget. Seharusnya dia mikirin rakyat banyak yang terkapar enggak bisa ke RS,” katanya.

BACA JUGA:  Wow, Luna Maya Pernah Ditawari Uang Rp 25 Miliar dari Pengusaha

Satyo juga heran dengan tingkah kader PAN yang meminta pejabat diistimewakan pada masa pandemi covid-19.

Padhaal, banyak masyarakat yang tidak mendapat penanganan sempurna dari RS yang ada.

BACA JUGA:  Saran Eks Menkes Siti Fadilah Agar Kasus Covid-19 Turun, Top

“Ini malah minta privilege RS sakit, nggak ada akhlak politikus kurang literasi,” kata Satro Purawnto.

Di sisi lain, Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima Indonesia) Ray Rangkuti mengimbau pejabat yang ingin rumah sakit khusus untuk membangun dengan dana pribadi.

“Silahkan bangun RS sendiri dengan dana sendiri. Bukan dari dana negara atau hasil pajak warga yang sekarang serba sulit mendapatkan pelayanan kesehatan,” ujarnya kepada GenPI.co, Jumat (9/7).

Menurut Ray Rangkuti, fasilitas pejabat bisa ditambah jika pelayanan terhadap masyarakat telah terpenuhi.

“Tentu saja anggota DPR dapat membangun RS khusus anggota DPR. Tapi itu harus dari dana mereka sendiri,” ujar Ray Rangkuti.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co