GenPI.co - Ketua DPR RI Puan Maharani blak-blakan mengapresiasi solidaritas yang terus bermunculan saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat.
Menurut Puan Maharani, mulai dari dapur umum hingga penggalangan dana yang menjadi solusi bagi penyediaan kebutuhan sarana-prasarana kesehatan atau mendukung tenaga kesehatan muncul dengan sendirinya.
"Ini semangat yang harus diapresiasi dan dijaga. Pemerintah harus mengimbanginya lagi dengan kebijakan yang makin berpihak pada sebesar-besar keselamatan rakyat," jelas Puan Maharani dalam keterangannya, Jumat (16/7).
Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu pun mengingatkan, agar PPKM Darurat harus benar-benar digunakan sebagai momentum mengerem laju kasus virus corona (Covid-19) dan mencegah sebanyak mungkin kematian karena wabah.
Puan Maharani juga meminta semua kalangan dengan keahlian dan kapasitas masing-masing untuk turun tangan memberi solusi terkait tantangan layanan pengobatan yang efektif dan efisien.
Terutama bagi masyarakat yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman) karena covid-19.
Puan Maharani juga mengapresiasi inisiatif pemerintah menyediakan layanan telemedicine.
Namun, pelaksanaan di lapangan juga harus terus ditingkatkan dan diperluas jangkauannya.
"Jangan dipersulit, jangan diperumit. Mari bersama-sama turun tangan sesuai keahlian dan kemampuan masing-masing. Sekali lagi, keselamatan rakyat harus jadi penjuru," jelas Puan Maharani.
Menurut Politikus PDIP itu, penanganan masalah kesehatan merupakan penentu untuk langkah bangsa Indonesoa selanjutnya, termasuk di sisi ekonomi.
Karena, dengan pembatasan mobilitas ini, daya tahan ekonomi masyarakat juga semakin terbatas.
"Daya tahan rakyat itu terbatas ketika pembatasan mobilitas berlangsung lama," ujarnya.
Oleh karena itu, Puan mendorong program-program pro-rakyat terus ditingkatkan, baik sebagai penyangga selama pandemi dengan pembatasan mobilitas maupun antisipasi perkembangan ekonomi pasca-pandemi.
"Penanganan sektor kesehatan yang efektif dan efisien mengerem laju angka kasus baru dan kematian karena Covid-19 adalah landasan untuk pemulihan ekonomi nasional ke depan," pungkasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News