GenPI.co - Mantan Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean turut menyoroti aturan baru terkait makan dine-in selama 20 menit.
Pasalnya, aturan baru tersebut diberlakukan guna mendukung pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4. Setelah keluarnya aturan tersebut, sampai ini ramai menjadi perbincangan di masyakarat.
Menurutnya, adanya aturan tersebut sangat baik, sebab kebutuhan waktu makan tidak perlu berlama-lama sehingga 20 menit saja cukup.
"Pembatasan makan 20 menit tujuannya agar orang menggunakan waktu yang pas, cukup dan terukur untuk kebutuhannya yaitu makan," cuit Ferdinand dikutip GenPI.co dari akun Twitter-nya, Senin (26/7).
Pria berdarah Batak itu menuturkan, adanya batasan waktu yang dikeluarkan pemerintah tersebut tak ada yang salah.
Sebab, dengan waktu itu orang hanya fokus makan tanpa perlu berbincang dan membiarkan adanya kerumunan berlama-lama.
"Tidak ada waktu untuk nongkrong, ngumpul-ngumpul, ngobrol-ngobrol, ngerokok habis makan," jelasnya.
Pria yang pernah memimpin Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) itu mengungkapkan, bahwa setelah selesai makan orang-orang bisa pergi dan bergantian dengan yang lain.
"Jadi orang benar-benar selesai makan ya bubar, jadi tidak ada kerumunan. Ini bagus untuk pengendalian," ujar Ferdinand.
Selain itu, aturan makan 20 menit yang berlaku dijelaskan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai upaya orang-orang lebih memilih makan di rumah dari pada berkumpul di luar dan menciptakan kerumunan.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News