GenPI.co - Pakar hukum Lingkar Wajah Kemanusiaan (LAWAN Institute) Muhammad Mualimin cukup prihatin dengan kondisi di Subang, Jawa Barat.
Dia menyebut, banyak kepala desa setempat yang terlihat memperkaya diri di tengah kesulitan masyarakat.
Untuk itu, dia minta Gubernur Ridwan Kamil agar mengingatkan Bupati Ruhimat supaya mengawal Dana Desa.
Dia juga meminta untuk melakukan penyelidikan terkait fenomena tersebut.
"Tolong KPK mampir dong ke Kabupaten Subang. Banyak kepala desa baru menjabat tiba-tiba beli mobil dan bangun rumah. Ini patut dicurigai," kata Mualimin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (31/7).
Selain meminta KPK mampir ke Kabupaten Subang, Mualimin juga berharap Polres Subang dan Kejaksaan Negeri Subang proaktif menyelidiki dugaan pelanggaran yang dilakukan kepala desa-kepala desa di seluruh Subang.
"Jangan sampai dana pembangunan ditilep kepala desa, dibuat kawin lagi, beli mobil atau sawah. Itu kan duit masyarakat. Polres dan Kejaksaan harus turun ke desa desa. Tangkap maling uang rakyat!"tegasnya.
Menurutnya, seharusnya sebagai komandan pembangunan di pedalaman, kepala desa sangat penting bagi pengentasan kemiskinan.
"Jika kepala desa sudah korup, pembangunan pasti tidak jalan. Kasihan warga miskin, gonta ganti kepala desa nasibnya tetap tak berubah. Sesekali kebusukan di tingkat desa harus dibongkar," jelasnya.
Dia menjelaskan, sudah cukuplah Bupati terdahulu langganan ditangkap KPK.
"Jangan sampai korupsi meluas ke desa. Semua ingin Subang yang maju, bersih, dan bebas dari garong uang rakyat," jelasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News