GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS merespons soal demonstrasi serentak yang akan dilakukan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) selama tiga hari.
Sebelumnya, PB HMI Pimpinan Abdul Muis Amiruddin menyerukam aksi demonstrasi untuk menyambut dua tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Menanggapi hal itu, Fernando angkat bicara.
Menurutnya, alih-alih melakukan demonstrasi, lebih baik HMI menghubungi senior mereka yang kini ada di kabinet Jokowi.
Komunikasi yang baik itu akan meredam aksi demonstrasi di tengah pandemi, yang mana berpotensi membuat kluster baru covid-19.
"Kalau memang kurang mumpuni para seniornya di kabinet, bisa meminta bantuan Jusuf Kalla," kata Fernando kepada GenPI.co, Kamis (5/8).
Menurutnya, Jusuf Kalla bisa menjadi fasilitator yang baik untuk menjembatani isu-isu yang sedang menjadi fokus HMI dalam kepemimpinan Jokowi.
"Gagasan dan kajian itu bisa disampaikan tanpa perlu unjuk rasa," katanya.
Sebab, kasian kepada masyarakat yang selama ini disiplin menjaga protokol kesehatan dan mematuhi aturan pemerintah.
Namun, HMI malah seenaknya menggelar demo tiga hari.
"Tentunya itu berpotensi menjadi penyebaran covid-19," katanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News