Fadli Zon Sebut Pertumbuhan Ekonomi Tak Mewakili Kenyataan Rakyat

07 Agustus 2021 01:10

GenPI.co - Anggota DPR RI Komisi I, Fadli Zon, mengungkapkan kenaikan pertumbuhan ekonomi di Indonesia tak mewakili kenyataan rakyat.

Hal tersebut berawal dari cuitan mantan Menteri Koordinator Perekonomian, Rizal Ramli, yang menyoroti pertumbuhan ekonomi sebesar 7,07 persen di kuartal II 2021.

“Yang tumbuh apa dan siapa? Akrobat angka enak dilihat tapi tak mewakili kenyataan rakyat,” ujar Fadli Zon dalam akun Twitter-nya yang telah dikonfirmasi oleh GenPI.co, Jumat (6/8).

BACA JUGA:  Fadli Zon: RI Dianggap Tak Penting Lagi Oleh Amerika Serikat...

Menurutnya, realita yang terjadi kini yaitu pemiskinan massal, pengangguran, konsumsi, dan kehancuran daya beli masyarakat.

“Hampir semua usaha jatuh dan pandemi masih belum terkendali,” tuturnya.

BACA JUGA:  Fadli Zon Beri Sindiran Telak kepada Ali Ngabalin

Tidak hanya itu, Fadli Zon juga menyoroti pernyataan Ahli ekonomi Kwik Kian Gie yang mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi tersebut berbeda untuk perut rakyat.

“Dulu kata Bung Hatta, ada ekonomi rakyat dan ekonomi kolonial, semacam dual economy (Boeke),” imbuhnya.

BACA JUGA:  Ekonomi Indonesia Tumbuh 7,07 Persen, Fadli Zon: Konglomerat!

Politikus partai Gerindra tersebut lantas menyinggung angka tersebut bukanlah ekonomi untuk rakyat, tapi ekonomi untuk para orang-orang kaya saja.

“Nah, yang tumbuh kini jelas bukan ekonomi rakyat, mungkin ekonomi konglomerat,” tandasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu Reporter: Panji
Fadli Zon   Fadli   Ekonomi   Ekonomi Rakyat   DPR  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co