Anggota DPR Blak-blakan Soroti Jokowi: Jadi Sudah Cukup...

12 Agustus 2021 04:20

GenPI.co - Anggota DPR RI Saleh Partaonan Daulay blak-blakan menyoroti membeludaknya warga hingga melanggar protokol kesehatan (prokes) ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan sembako di Terminal Grogol, Jakarta Barat, Selasa (10/8).

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyayangkan kenapa Jokowi sampai repot-repot blusukan ke masyarakat meski banyak memiliki menteri sebagai pembantunya di pemerintahan.

"Kalau prokesnya enggak dijalankan dengan baik maka pembagian sembako tersebut tentu ada semacam ketidaksempurnaan, ya," jelas Saleh Daulay dalam keterangannya, Rabu (11/8).

BACA JUGA:  Geprek Jahe Campur Daun Pandan Khasiatnya Dahsyat, Siap Goyang

Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PAN ini tetap mengapresasi upaya Presiden Jokowi membantu rakyat miskin, meski memicu kerumunan warga.

Namun, Saleh Daulay mengingatkan, niatan itu bisa berbalik menjadi blunder kepada Jokowi karena pembagian sembako itu memicu kerumunan warga.

BACA JUGA:  Air Rebusan Daun Sirih Khasiatnya Dahsyat Banget, Sangat Cespleng

"Karena tujuannya membantu masyarakat kecil, tapi dilakukan malah menjadi tempat penyebaran virus covid," ungkap Saleh Daulay.

Saleh Daulay menilai, semestinya Jokowi tidak turun langsung untuk membagikan sembako atau bansos untuk sementara waktu. Pasalnya, Jokowi dianggap masih memiliki banyak pembantu yang bisa diandalkan.

BACA JUGA:  Kocok Alpukat Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Bikin Terbelalak

"Menurut saya sih, sebetulnya presiden Jokowi tidak perlu turun langsung membagikan sembako. Dan presiden kan punya banyak pembantu mulai dari Menteri kemudian Ditjen-Ditjen kemudian ada Pemda kepala dinas dan seterusnya yang bisa diarahkan dalam rangka membagi sembako tersebut," bebernya.

Saleh Daulay mengatakan, bakal terjadi kerumunan jika Jokowi turun langsung membagikan sembako.

Pasalnya, masyarakat berkumpul dengan antusias lantaran ingin melihat wajah presiden.

"Karena kerumunan keramaian orang itu kan tidak baik juga nanti dikhawatirkan bisa menular ke mana-mana termasuk kepada para paspampres, rombongan presiden bahkan presiden sendiri. Jadi tentu harus dihindari. Untuk sementara ini presiden tidak perlu lah untuk turun," ujar Saleh Daulay.

Oleh sebab itu, Saleh Daulay mengingatkan kepada presiden untuk bisa berkoordinasi langsung dengan menteri sosial soal pembagian sembako.

Jokowi disebut tidak perlu lagi repot-repot turun ke lapangan untuk cek perkembangan penyaluran bantuan.

"Menteri sosialnya kan sudah turun ke mana-mana, itu ada pelanggaran, ada pemotongan saya dengar kan. Itu sangat rajin tuh, malah disorot di mana mana. Jadi sudah cukuplah menurut saya. Laporan bisa dilaporkan ke presiden," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan
dpr   jokowi   presiden jokowi   istana   saleh daulay   pan  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co