GenPI.co - Penyidik senior Komisi Pemberantsaan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menyatakan bahwa kebenaran harus tetap diperjuangkan walaupun belum menang.
Menurut Novel, perjangannya dalam memberntas korupsi dan mengambil haknya sebagai penyidik tetap membutuhkan konsistensi.
“Perjuangan itu perlu semangat, dikuatkan, dan saling menguatkan. Kebenaran harus terus diperjuangkan,” ujar Novel Baswedan dalam akun Twitter-nya dan GenPI.co telah diizinkan mengutip, Jumat (13/8).
Dirinya juga mengingatkan bahwa kejahatan dan ketidakbenaran harus dilawan walaupun tidak menang.
“Sebaliknya, ketidakadilan atau kezaliman tidak boleh dibiarkan dan harus dilawan sekalipun kita tidka menang. Karena dengan perjuangan yang konsisten, harapan menjadi menyala,” tuturnya.
Tidak hanya itu, dirinya juga ikut merayakan setelah apa yang diperjuangkannya diberi apresiasi dalam bentuk penghargaan oleh Aliansi Jurnalis Independen (AJI)
Bukan tanpa alasan, menurutnya, segala macam usaha tersebut dilakukan untuk kepentingan masyarakat dan negara untuk membersihkan korupsi dati tanah air.
“Hal ini kami lakukan demi kepentingan masyarakat, agar harapan pemberantasan korupsi tetap terjaga,” tandasnya.
Seperti diketahui, Novel Baswedan menjadi salah satu orang yang dinonaktifkan dalam penyidikan KPK setelah tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang juga menjadi syarat alih status ASN.
Kendati demikian, prosedur TWK tersebut justru dinilai memiliki cacat atau malaadministrasi oleh Ombudsman RI.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News