GenPI.co - Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta Zaki Mubarak merespons soal wacana reshuffle yang makin bergulir kencang.
Menurut Zaki, saat ini memang waktu yang tepat bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengganti menteri yang bekerja tidak maksimal.
"Reshuffle memang sudah perlu dilakukan," ujar Zaki Mubarak kepada GenPI.co, Sabtu (14/8).
Lalu, apakah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan masuk dalam daftar menteri yang akan direshuffle?
Terkait hal ini, Zaki menilai bahwa Prabowo mempunyai kinerja bagus, visi, dan program cukup jelas.
Oleh karena itu, menurut Zaki, Prabowo tidak akan direshuffle oleh Presiden Jokowi.
"Prabowo memahami betul masalah-masalah krusial pertahanan dan keamanan negara. Dia tahu apa yang harus dilakukan," ujar Zaki.
Selain itu, kata Zaki, Ketum Partai Gerindra itu mempunyai jaringan internasional yang luas.
Zaki menambahkan, sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo juga tahu diri.
Sebab, Prabowo tidak terlalu menonjolkan kiprahnya sebagai Ketum Partai Gerindra.
"Tidak juga sibuk pasang-pasang spanduk dan baliho, seperti (Menteri Koordinator bidang Perekonomian, red) Airlangga Hartarto," kata Zaki.
Seperti diketahui, isu reshuffle kabinet Presiden Jokowi ramai diperbincangkan belakangan ini.
Isu tersebut muncul lantaran banyak pihak yang tak puas dengan hasil kerja para menteri Presiden Jokowi, terutama terkait penanganan pandemi covid-19.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News