Mendadak Mahfud MD Beri Warning, Isinya Bikin Kaget

18 Agustus 2021 09:15

GenPI.co - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mendadak menyampaikan apa yang terjadi di Afganistan saat ini menjadi suatu peringatan bagi bangsa Indonesia.

Menurut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, peringatan tersebut adalah bahwa mengelola negara tidaklah mudah.

Pernyataan Mahfud MD tersebut diungkapkan saat live Instagram bersama artis Daniel Mananta pada Selasa (17/8).

BACA JUGA:  Khasiat Vitamin B12 Bikin Pria Makin Strong, Siap Goyang

Dalam kesempatan tersebut, Mahfud MD menjelaskan mengenai ideologi asing yang mulai mengganggu keutuhan Indonesia.

"Kalau bicara keutuhan kita sebagai bangsa, ideologi asing itu mulai mengganggu kita, karena sudah ada yang berpikir Pancasila ini sudah tidak cocok. Yang lebih cocok itu liberalisme," jelas Mahfud MD.

BACA JUGA:  Geprek Ginseng Campur Madu Khasiatnya Joss, Goyang Sampai Subuh

"Ada lagi yang bilang tidak cocok, yang lebih cocok komunisme. Ada juga sekarang yang berkembang misalnya Islamisme. Apa namanya, Islamic state, negara-negara agama. Nah, itu tantangan bagi kita," sambungnya.

Setelah itu, Mahfud MD berbicara mengenai peristiwa yang terjadi di Afganistan.

BACA JUGA:  Air Rebusan Akar Pinang Khasiatnya Dahsyat, Bikin Istri Ketagihan

"Tetapi saya kira peristiwa yang sekarang terjadi di Afganistan itu memberi warning kepada kita, hati-hati mengelola negara itu tidak mudah, begitu negara ini dulu dikendalikan oleh orang lain, dikendalikan oleh Amerika, begitu Amerika pergi, mereka hancur, mau hancur sendiri," ungkapnya.

Menurut Mahfud MD, bahwa Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia yang dapat mempersatukan segala perbedaan.

Sebab, Pancasila tidak mengurangi hak warga negara Indonesia untuk menganut kepercayaan menurut agama masing-masing.

"Nah, bagaimana kalau kita menjaga ketangguhan ini dengan tetap, mumpung ini Hari Proklamasi Kemerdekaan, kita punya ideologi Pancasila sebagai pemersatu, sama sekali tidak mengurangi hak Anda untuk melaksanakan ajaran agama masing-masing. Tidak sama sekali mengurangi Anda untuk menikmati kekayaan alam yang tersedia," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co