Gatot Nurmantyo Buka-bukaan Soal Korupsi, Isinya Bikin Elus Dada

19 Agustus 2021 19:10

GenPI.co - Gatot Nurmantyo bukaan-bukaan soal kondisi Indonesia. Kasus korupsi disebut lebih parah dari Orde Baru. Sangat memprihatinkan.

Mantan Panglima TNI itu menyebut Indonesia makin tak jelas. Isinya bisa bikin elus dada.

Nyatanya, Gatot Nurmantyo menilai kondisi negara Indonesia saat ini justru jauh dari keadaan yang baik. Bahkan kondisi saat ini dinilai lebih parah.

BACA JUGA:  Pengamat Beber Catatan Serius Buat Gatot Nurmantyo

Dia juga sempat menyoroti kondisi masyarakat yang semakin sengsara gara-gara pandemi covid-19. Apalagi pemerintah menekankan adanya pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

"Meskipun dikatakan ekonomi mengalami pertumbuhan, tetapi realitasnya banyak orang susah mempertahankan hidup secara layak," tuturnya.

BACA JUGA:  Gatot Nurmantyo Bakal Berkibar di Pilpres 2024

Gatot menilai penanganan pandemi covid-19 juga tidak menunjukkan perbaikan.

Bahkan menurutnya semakin tidak jelas. Pemerintah dinilai masih meninggalkan permasalahan yang cukup pelik.

BACA JUGA:  Suara Lantang Gatot Nurmantyo Mengejutkan, Isinya Menohok

"Singkatnya 8 tuntutan KAMI, masih relevan lantaran menunjukkan kondisi yang lebih buruk dan lebih parah," ujarnya.

Pemerintah hingga hari ini, disebut masih meninggalkan masalah yang rumit dan berat.

"Pemerintah butuh dukungan dari semua komponen masyarakat," tambahnya.

Gatot Nurmantyo menyebut sejak tahun lalu pihaknya dan juga koalisi aksi menyelamatkan Indonesia (KAMI), yakin bahwa negara menunjukkan adanya deviasi hingga disorientasi nasional.

Hal itu disampaikan Gatot dalam sebuah orasi, yang kemudian diunggah di kanal YouTube Refly Harun pada Rabu, 18 Agustus 2021 kemarin.

"Sejak setahun lalu, telah disampaikan dalam maklumat KAMI, bahwa perjalanan kehidupan bangsa dan negara menunjukkan adanya deviasi, distorsi, dan disorientasi kehidupan nasional dari nilai-nilai dasar dan cita-cita nasional," ujar Gatot.

Gatot juga sempat membandingkan kondisi korupsi saat ini, yang lebih parah jika dibandingkan dengan masa Orde Baru.

"Faktanya pembentukan dan penegakan hukum di Indonesia dalam kondisi yang sangat buruk, korupsi merajalela melebihi Orde Baru," katanya.

Ketimpangan sosial juga dituding kian terasa. Perekonomian pun dinilai dalam kondisi memprihatinkan. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co