GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS mengungkap makna tersembunyi di balik pertemuan dua partai besar PDIP dan Gerindra.
Fernando mengatakan, ada makna di balik simbol yang dimunculkan dari pertemuan itu.
Pengamat politik ini menyoroti sajian menu makanan sayur lodeh tujuh rupa.
"Sayur lodeh tujuh rupa ini seperti merujuk kepada Jokowi, yang mana merupakan Presiden ke-7," kata Fernando kepada GenPI.co, Rabu (25/8).
Fernando mengatakan, hal itu dapat dimaknai PDIP akan mendukung capres dan cawapres yang sedang dipersiapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Hal ini juga bisa dimaknai calon yang sedang disiapkan ialah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo," katanya.
Sebab, sayur lodeh yang disediakan PDIP berasal dari Yogyakarta.
Menurut Fernando, Yogyakarta merupakan tempat pertama kali Megawati bertemu Ganjar.
Fernando mengatakan, pada usianya yang masih muda, Ganjar sudah menunjukkan loyalitasnya kepada Megawati dan PDI (sebelum berubah nama jadi PDIP).
Selain itu, nama Ganjar Pranowo juga selalu muncul dalam survei elektabilitas calon presiden untuk Pilpres 2024 yang dilakukan sejumlah lembaga. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News