Agenda Besar Jokowi di Balik Berkumpulnya Partai Koalisi

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS merespons soal pertemuan Presiden Joko Widodo dengan partai koalisinya di istana.

Ada hal menarik dalam pertemuan itu. Sebab, PAN yang mana sebelumnya tidak masuk ke dalam partai koalisi ikut diundang.

Menanggapi hal itu, Fernando mengatakan, ada beberapa agenda besar yang sedang disiapkan Jokowi dengan mengumpulkan ketum dan sekjen partai koalisi.

BACA JUGA:  Kader PDIP Banyak Dukung Ganjar, Ini Alasannya..

"Jokowi ingin agar komunikasinya dengan pimpinan parpol pendukungnya berjalan baik," kata Fernando kepada GenPI.co, Rabu (25/8).

Harapannya parpol koalisi bisa kompak dan ikut membantu penanganan pandemi covid-19.

BACA JUGA:  Dampak Pakai Baliho: Airlangga Moncer, Puan Tiarap

Dengan adanya pertemuan tersebut, para menteri yang berasal dari partai koalisi bisa bekerja lebih maksimal.

"Jokowi sepertinya tidak puas dengan kerja beberapa menteri yang berasal dari partai koalisi," katanya.

BACA JUGA:  PAN Merapat ke Istana, Jokowi Harus Reshuffle

Fernando mengatakan, soal adanya PAN di dalam pertemuan tersebut, dia meyakini adanya penambahan parpol koalisi baru.

Jokowi ingin mengomunikasikan ke partai koalisinya ada teman baru, yakni PAN.

Seperti diketahui, Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate, mengonfirmasi kepada wartawan bahwa PAN hadir di pertemuan tersebut.

Adapun, Ketum Zulkifli Hasan dan Sekjen Eddy Soeparno menjadi perwakilan dari PAN.

Johnny bahkan sudah menyebut mereka sebagai sahabat baru.(*)