Fahri Hamzah Dilawan Elite PDIP, Telaknya Pol!

04 September 2021 14:10

GenPI.co - Elite PDIP berani menepis ucapan Fahri Hamzah. Ada perlawananan yang diperlihatkan. Telaknya pol banget!

Sebelumnya Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah menyinggung fungsi partai oposisi di DPR.

Ada kritikan yang dikeluarkan. Fahri menyebut itu memicu rakyat ikut berpolitik dan mengkritik pemerintah.

BACA JUGA:  Pengamat: Fahri Berani Kritik Oposisi Karena Mereka Minoritas

Di situs pribadinya seperti dilihat Jumat (3/9/2021), Fahri Hamzah menuliskan Oposisi Sekongkol, Rakyat yang Tawuran.

Isi tulisan tersebut mengkritik oposisi yang tampak lemah sekali di parlemen sehingga membuat rakyat masih saja mengurusi politik meski pemilu usai. Rakyat disebut menjadi korban.

BACA JUGA:  Pengamat Kirim Angin Segar ke Fahri Hamzah, Ini Buktinya

 Soal ini, politikus PDIP, Hendrawan Supratikno, berpandangan beda. Dia malah menyebut rakyat ikut berpolitik merupakan konsekuensi demokrasi.

"Soal rakyat ikut ngurus politik itu konsekuensi sistem demokrasi. Konsekuensi dari literasi politik yang terus meningkat," kata Hendrawan kepada wartawan, Jumat (3/9/2021).

BACA JUGA:  Fahri Hamzah Blak-blakan Sentil Anggota DPR RI, Isinya Menohok

Anggota DPR ini menyebut tidak sepenuhnya salah ketika Fahri menilai anggota dewan saat ini belum menunjukkan kinerja yang menonjol.

Namun demikian, Hendrawan, membantah jika rakyat ikut urus politik karena anggota dewan yang tidak berfungsi dengan baik.

"Jadi bukan karena soal disfungsionalitas anggota dewan atau wakil rakyat, meski harus diakui fungsi anggota dewan belum menonjol dan belum maksimal dalam memperjuangkan aspirasi konstituennya," ucapnya.

Dia mengatakan, Fahri Hamzah sebenarnya sosok politisi inspiratif.

Dia menilai pernyataan dan kritikan dari Fahri dapat diartikan sebagai langkah Partai Gelora untuk mencari posisi di politik Indonesia.

"Pak Fahri itu politisi yang banyak memberi inspirasi. Sekarang menakhodai Partai Gelora yang sedang melakukan positioning yang tepat dalam percaturan politik dan peta parpol di Indonesia," sebutnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co