GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKopi, Kunto Adi Wibowo, mengaku tak bisa memastikan apakah Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, akan memenangkan pertarungan politik di pemillu 2024.
Pasalnya, menurut Kunto, politik akan selalu dinamis dan tidak mudah ditebak. Kendati demikian, menurutnya tidak ada masalah dari segi usia.
“Untuk masalah usia, saya pikit tidak menjadi masalah. Di Amerika Serikat misalnya, Joe Biden bisa terpilih walaupun usianya sudah tidak muda lagi,” ujar Kunto Adi Wibowo kepada GenPI.co, Senin (11/10)
Tidak hanya itu, menurut Kunto, usia Prabowo justru bisa menjadi peluru untuknya. Sebab, kini tren para pemilih di seluruh dunia sedang mengandalkan para politikus veteran untuk jadi presiden.
“Tren presiden yang sudah berumur dan matang ini terpilih sangat bisa diadaptasi di Indonesia. Oleh karena itu, Pak Prabowo diuntungkan oleh usianya sekarang,” tuturnya.
Menurut Kunto, usia tidak bisa menjadi patokan untuk menentukan apakah seseorang pantas menjadi pemimpin di Indonesia. Bahkan, tidak bisa menjadi patokan untuk keberhasilan memimpin negara.
“Orang juga akan melihat bahwa usia tidak bisa dijadikan tolak ukur dalam keberhasilan kepemimpinan,” katanya.
Dirinya juga memberikan pendapatnya apabila Prabowo kalah lagi dalam Pemilu 2024. Menurut kunto, sebaiknya Prabowo menyudahi impiannya untuk jadi RI1 dan menjadi King Maker saja.
“Kalau dia dikalahkan lagi gimana? Ya sudahlah kalah. Menurut saya kalau dia kalah lagi berarti dia harus introspeksi diri dan mungkin memilih jadi king maker saja daripada berusaha menjadi presiden lagi,” tandasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News