Heboh Polisi Banting Mahasiswa, Kapolri Didesak Lakukan Evaluasi

14 Oktober 2021 12:15

GenPI.co - Wakil Ketua Setara Institute Bonar Tigor Naipospos angkat bicara terkait insiden polisi banting mahasiswa saat demonstrasi di depan kantor Bupati Tangerang, Banten.

Menurutnya, tindakan aparat yang membanting mahasiswa menjadi salah satu contoh tindak kekerasan aparat dalam penanganan demonstrasi.

Oleh karena itu, Bonar mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk melakukan evaluasi terkait visi Polri Presisi.

BACA JUGA:  Ramai Tagar Percuma Lapor Polisi, Ferdinand pun Beri Komentar

"Hal ini (aksi kekerasan, red) menunjukkan minimnya implementasi konsep Presisi Polri di lapangan, terutama oleh anggota-anggota," ujar Bonar kepada GenPI.co, Rabu (13/10).

Selain itu, kata Bonar, Kapolri juga harus merancang indikator-indikator terukur yang menjadi pedoman setiap anggota Polri.

BACA JUGA:  Polisi Banting Mahasiswa, Ketua BEM UNY Angkat Suara, Telak!

Bonar menjelaskan bahwa tindakan aparat yang demikian jelas mencerminkan dehumanisasi terhadap massa demonstrasi yang hak-haknya dijamin konstitusi.

"Polri yang humanis sama sekali tidak tercermin dalam tindakan-tindakan demikian," ujar Bonar.

BACA JUGA:  Polisi Banting Mahasiswa, IPW Beri Komentar Menohok

Sebelumnya, aksi arogan anggota polisi membanting mahasiswa saat demonstrasi di depan kantor Bupati Tangerang, Banten, Rabu (13/10) heboh di media sosial.

Video aksi kekerasan yang dilakukan anggota polisi itu pun viral dan mendapat kecaman dari banyak pihak. (*) 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Andi Ristanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co