GenPI.co - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ruhut Sitompul blak-blakan sentil pernyataan Pakar Ekonomi Faisal Basri terkait posisi Kepala KSP Moeldoko dan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.
Hal tersebut diungkapkan Ruhut Sitompul melalui cuitan di akun Twitter resminya @ruhutsitompul, Sabtu (16/10/2021).
Sebelumnya, pernyataan Faisal Basri itu menyarankan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyingkirkan Moeldoko serta Luhut Binsar Pandjaitan jika tidak ingin Indonesia bangkrut.
Merespons hal itu, Ruhut Sitompul pun mempertanyakan kapasitas Faisal Basri yang menyarankan Presiden Jokowi untuk menyingkirkan kedua pejabat itu.
"Siapa kau mau ngajari Ikan berenang, ngaca dong jangan terlalu dungu kata Rocky menggerung gerung," jelas Ruhut Sitompul dikutip GenPI.co, Sabtu (16/10).
Ruhut Sitompul pun meminta Faisal Basri untuk mendukung Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan selalu menjalankan protokol kesehatan.
Seperti diketahui, dalam sebuah forum diskusi virtual, Pakar Ekonomi Faisal Basri meminta Presiden Jokowi membersihkan orang-orang yang ada di sekitarnya, untuk mencegah ancaman kebangkrutan ekonomi Indonesia di masa yang akan datang.
Menurut Faisal Basri, langkah itu merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan.
Sementara, orang-orang yang harus disingkirkan, kata Faisal Basri, yakni Moeldoko, Luhut Binsar Pandjaitan dan Ali Mochtar Ngabalin.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News