GenPI.co - KSAD Jenderal Andika Perkasa menjadi calon tunggal Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang memasuki masa pensiun.
Terkait hal ini, pengamat militer Made Supriatma membeberkan kinerja Andika Perkasa selama menjabat sebagai KSAD.
"Selama dia menjabat sebagai KSAD, saya tidak melihat ada inovasi yang terlalu mencolok," ujar Supriatma kepada GenPI.co, Rabu (10/11).
Supriatma menambahkan, penghapusan tes keperawanan yang diterapkan Andika Perkasa menjelang akhir masa jabatannya memang dipuji-puji.
Namun, kata Supriatma, hal itu tidak memperlihatkan kebijakan Andika Perkasa dalam hal keamanan.
Menurut Supriatma, sebelum ada isu pemilihan Panglima TNI memanas, Andika Perkasa tidak banyak muncul di publik.
"Dia bukan tipe jenderal yang flamboyan, yang suka bicara kepada pers dan bikin banyak hal yang menarik perhatian publik dan bahkan memancing diskusi publik," kata Supriatma.
Untuk diketahui, Presiden Jokowi mengusulkan nama Jenderal Andika Perkasa menjadi calon tunggal Panglima TNI ke DPR RI.
DPR RI juga telah menyetujui pengangkatan Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Persetujuan itu diputuskan dalam Rapat Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (8/11). (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News