GenPI.co - Wacana Ganjar Pranowo bakal diusung Golkar direspons pengamat. Ada sinyal positif yang keluar. Isinya tajam.
Pengamat politik Ujang Komarudin memberikan komentar terkait ini. Statement Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurdin Halid ikut dikupas.
Sebelumnya, Nurdin Halid mengatakan pihaknya membuka kesempatan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk bergabung dalam partainya.
“Itu pernyataan pribadi Nurdin Halid dan tidak mewakili Golkar,” kata Ujang kepada GenPI.co, Jumat (12/11).
Namun, Dosen Universitas Al Azhar itu mengatakan apa yang dikatakan Nurdin bisa juga menjadi cocok jika Ganjar ditarik menjadi cawapres.
“Karena, jika jadi capres dari Golkar, kan sudah ada Airlangga dan jika Ganjar yang dicapreskan Golkar, maka ini konyol,” beber Ujang.
Dia menilai jika Golkar akan menarik Ganjar Pranowo, kemungkinan akan disandingkan dengan Airlangga Hartarto.
“Jadi jika masuk Golkar, mungkin tempatnya jadi cawapresnya Airlangga, dan wacana itu sah saja dan bagus,” kata Ujang.
Ujang mengatakan bahwa di dalam permainan politik semua serba mungkin dan bisa saja terjadi.
“Seandainya nanti Ganjar merapat ke Golkar dan jadi cawapresnya Airlangga, ini menjadi menarik,” katanya.
Sebab, kata Ujang Ganjar memiliki elektabilitas yang tinggi di partainya, tetapi tidak mendapatkan dukungan dari PDI Perjuangan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News