GenPI.co - Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas memberikan penjelasan terkait pernyataannya yang kini mendapat reaksi keras dari publik.
Dalam sebuah wawancara di YouTube Realita TV, Anwar Abbas mengatakan jika publik minta MUI dibubarkan, maka dirinya juga minta Republik Indonesia juga dibubarkan.
Lantas, apa dasar Anwar Abbas mengatakan hal tersebut?
"Dengar saja di 3 menit pertama. Intinya kalau mau menangkap seekor tikus jangan lumbung padinya yang dibakar," kata Anwar Abbas kepada GenPI.co, Jumat (19/11).
Menurutnya, seolah logika yang mereka pakai ialah hanya karena ada seorang anggota komisi fatwa diduga teroris, lalu mereka minta MUI-nya dibubarkan.
Anwar menegaskan, jika logika itu diikuti oleh semua orang, Anwar menyebut efeknya berbahaya.
Sebab, bayangkan ketika di negeri ini ada kelompok teroris, maka Republik Indonesia pun sesuai logika itu harus di bumi hanguskan.
"Logika seperti itu tentu jelas tidak benar. Karena logika itu menurut saya jelas salah dan menyesatkan. Oleh karena itu harus ditolak," imbuhnya.
Waketum MUI ini mengatakan, dirinya hanya sedang melawan dan menguji logika mereka yang mendadak menuntut MUI dibubarkan.
"Setelah saya uji logika mereka, kesimpulan dan cara yang ingin mereka tempuh benar-benar berbahaya," katanya.
Kejadian ini bermula saat tagar #bubarkanMUI viral di Twitter, terutama usai ada anggota fatwa MUI yang ditangkap Densus 88.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News