GenPI.co - Aksi beberapa oknum Pemuda Pancasila atau PP yang mengeroyok AKBP Darmawan Karosekali membuat kesal Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo.
Menurut dia, AKBP Darmawan dan petugas lain menjalankan tugas mengamankan aksi demo PP di depan Gedung DPR RI, Kamis (25/11).
Namun perwira polisi itu malah mendapat perlakukan buruk, dipukuli beramai-ramai hingga mengalami luka-luka.
"Kejadian ini sungguh kami sesalkan, karena yang bersangkutan saat itu sedang mengamankan aksi unjuk rasa dan sangat persuasif," kata Kombes Sambodo saat dikonfirmasi.
Menurut Kombes Sambodo, AKBP Darmawan yang menjabat sebagai Operasi Ditlantas Polda Metro Jaya masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Kondisinya memang stabil, tapi banyak luka serius di sekujur tubuhnya.
Kombes Sambodo juga mempertanyakan aksi beberapa anggota PP yang membawa senjata saat berdemo.
Dalam penggeledahan, ditemukan golok, tongkat golf dan senjata lainnya.
“Kan, ini lucu, ini bukan alat untuk unras, ini mau unras (unjuk rasa) apa mau perang," ujar dia.
Polda Metro Jaya sendiri telah mengamankan 15 orang dalam demo PP di depan Gedung DPR RI.
Mereka telah ditetapkan sebagai tersangka kasu pengeroyokan terhadap AKBP Darmawan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, kelimabelas tersangka tersebut membawa senjata ketika mengikuti demo.(JPNN/GenPI)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News